Jelang Debat Cawapres, Nih Pesan Sri Mulyani, BI & OJK!

Jakarta, CNBC Indonesia - Debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) akan berlangsung pada malam ini, Jumat (22/12/2023). Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD akan beradu gagasan ekonomi lima tahun ke depan.

Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berbagi resep mengenai materi apa yang sebaiknya dipaparkan. Apa saja?

Sri Mulyani menjelaskan, resep untuk pertumbuhan ekonomi tinggi dan berkelanjutan adalah produktivitas. Ini bisa dicapai dengan perbaikan struktural, sehingga bisa mengatasi fundamental ekonomi, gap infrastruktur yang tinggi dan investasi.

"Ekonomi gak akan seperti di jalan lurus, selalu ada shock yang mengubah arah kebijakan ," ungkapnya dalam acara seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 di Hotel St Regis, Jakarta, Jumat (22/12/2023)

Hal senada juga diungkapkan oleh Deputi Gubernur BI Juda Agung. Langkah yang dilakukan saat ini sudah tepat dan perlu dilanjutkan.

"Kalau ingin meningkatkan potensi GDP kita jadi 5% tentu saja faktor struktural yang harus kita reform," kata Juda pada kesempatan yang sama.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar berharap ada fokus yang sama ke depannya, sehingga ekonomi tetap bisa tumbuh.

"Dalam prosesnya melalui pemilu kondisi global ini ya boleh-boleh saja tapi fokus kita strategi kita jelas untuk menjalankan mesin-mesin pertumbuhan semua energi sinergi bangsa ada langkah-langkahnya," kata Mahendra.