Polemik MK & Megawati Ungkap Tanda Kecurangan, Apa Maknanya?

Jakarta, CNBC Indonesia- Percakapan Publik masih diramaikan dengan hasil Keputusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) terhadap kasus putusan MK90/ PUU-XXI/2023. MKMK memutuskan Ketua MK, Anwar Usman terbukti melakukan pelanggaran etika berat dan dicopot dari jabatannya sebagai ketua MK.

Managing Editor CNBC Indonesia, Muhammad Iqbal menyebutkan keputusan MKMK terhadap Ketua MK, Anwar Usman tidak mengubah peluang Gibran Rakabuming sebagai Capres Prabowo di Pilpres 2024 meski hal ini mengecewakan sebagian masyarakat.

Iqbal juga menyoroti respon sejumlah tokoh politik Indonesia Seperti Megawati yang melihat adanya tanda-tanda kecurangan di Pilpres 2024. Hal ini dapat berdampak ke dinamika politik hingga investasi & ekonomi nasional.

Seperti apa dampak polemik putusan MK terhadap Pilpres 2024? dan apa efeknya ke investor dan ekonomi RI?

Selengkapnya simak ulasan Andi Shalina dengan Managing Editor CNBC Indonesia, Muhammad Iqbal dan Chief Economist CNBC Indonesia, Anggito Abimanyu dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 13/11/2023)