RI Bakal Bentuk Badan Migas Baru, Begini Harusnya Perannya

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
25 September 2023 17:40
Kilang minyak
Foto: Aristya Rahadian Krisabella

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia sebentar lagi bakal mempunyai Badan Usaha Khusus (BUK) Minyak dan Gas Bumi (Migas) baru yang nantinya berperan menggantikan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Hal ini seiring dengan perubahan Undang-Undang No. 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi (UU Migas).

Praktisi minyak dan gas bumi (migas) Hadi Ismoyo berharap BUK Migas sebagai pengganti SKK Migas mempunyai wewenang yang lebih kuat. Khususnya, dalam melakukan manajemen data eksplorasi dan lain sebagainya.

"Menurut saya, BUK baru ini wewenangnya ditambah untuk melakukan manajemen data eksplorasi yang lebih besar, tidak hanya survei geologi dan seismik. Kalau perlu drilling wild cat well di new basin, sehingga potensi ketemunya giant discovery lebih besar. Itu diadakan sebelum ditender, sehingga data data lebih baik dan layak jual," kata mantan Sekretaris Jendral Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia (IATMI) ini kepada CNBC Indonesia, Senin (25/9/2023).

Di samping itu, Hadi menilai tumpuan peningkatan produksi migas nasional ke depan adalah kegiatan eksplorasi. Sementara, kegiatan eksplorasi yang masif hanya dapat dilakukan dengan dukungan semua stakeholder migas antara departemen lainnya.

"Seperti KLH, Menkeu, Perindustrian. RUU ini harus mampu memecahkan koordinasi antar departemen yang masih seret," ujarnya.

Hadi menyebut, sejauh ini syarat dan ketentuan (term and conditions) di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sejatinya telah dibuat sangat fleksibel dan kondusif terhadap para investor. Namun, koordinasi dengan tiga kementerian di atas masih perlu ditingkatkan kembali.

"Utamanya terkait perizinan yang demikian banyak dan pajak pajak yang pada akhirnya membebani kegiatan di lapangan. Hal hal semacam ini harus diluruskan, untuk menjadikan industri migas kembali ke lex specialis," ujarnya.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article DPR Buka-bukaan Soal Nasib SKK Migas di Ujung Tanduk

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular