Internasional

Demo Besar-Besaran Kembali Guncang Inggris, Kenapa?

sef, CNBC Indonesia
19 September 2023 21:40
LONDON, ENGLAND - FEBRUARY 01:  Education workers gather in central London as they rally towards Westminster during a day of strikes across the UK on February 1, 2023 in London, United Kingdom. Public sector union members in education, the civil service and the Railways are taking part in strike action across the UK today. Teachers are walking out for the first time over pay and conditions joining 100,000 civil servants who are also seeking a pay rise. ASLEF and RMT train drivers are continuing a long-running strike and will also walk out on Friday. (Photo by Dan Kitwood/Getty Images)
Foto: Demo Inggris (Getty Images/Dan Kitwood)

Jakarta, CNBC Indonesia - Demo besar-besaran kembali guncang Inggris. Ribuan konsultan medis yang bekerja di Inggris untuk Layanan Kesehatan Nasional (NHS) melakukan pemogokan Selasa (19/9/2023).

Tawaran gaji di bawah inflasi menjadi sebab. Belum lagi beban kerja yang berat.

Mengutip AFP, mereka juga berencana untuk melakukan aksi industrial pada Rabu bersama para dokter junior. Ini bakal menjadi mogok gabungan pertama yang dilakukan NHS dalam 75 tahun sejarah organisasi itu berdiri.

"Pemogokan merupakan lanjutan dari pemogokan pekerja sektor publik dan swasta selama hampir 18 bulan ini," muat media Prancis itu lagi.

Sebelumnya pengemudi kereta api dan guru juga telah melakukan mogok berbulan-bulan karena menuntut kenaikan gaji.

Meskipun mengalami penurunan secara bertahap sejak akhir tahun lalu, inflasi tahunan Inggris tercatat sebesar 6,8% alias tertinggi di antara kelompok negara-negara kaya G7.

Sementara itu, Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak menyayangkan demo. Ia mengklaim bahwa tingkat kenaikan gaji yang diminta oleh pekerja akan memperburuk situasi inflasi.

Pada awal tahun ketika inflasi Inggris berada di kisaran 10%, pemimpin Partai Konservatif tersebut berjanji untuk menurunkan angka inflasi hingga separuhnya pada akhir tahun 2023. Namun tugas untuk meredam laju kenaikan harga konsumen sebagian besar bergantung pada bagaimana Bank of England.

Bank sentral itu diharapkan kembali menaikkan suku bunga. Keputusan akhir bank akan terlihat Kamis setelah pertemuan kebijakan reguler.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Inflasi Inggris Turun Tajam Jadi 8,7% Pada April 2023

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular