
Gak Kira-kira, Harta Karun Ini Bikin Ekonomi Sulteng Melejit

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan tinjauan ke pasar Masomba, Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (30/8/2023). Menurutnya pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Utara di atas rata-rata nasional.
"Saya melihat ekonominya bagus, dapat informasi tadi tumbuh di 13%, sudah 2,5 kali lipat ekonomi nasional kita," kata Jokowi saat memberikan pernyataan pers, Rabu (30/8/2023).
Ia melihat ekonomi di Sulawesi Tengah tumbuh baik, terlihat dari banyak toko dan bangunan baru. Pertumbuhan itu tak lepas dari adanya 'harta karun' nikel dan tumbuhnya industri nikel pada kawasan itu.
Sehingga ia menitipkan kepada kepala daerah untuk kebutuhan pelaku usaha industri terus diberikan kepada pengusaha lokal.
"Tadi saya sudah titip ke gubernur agar industri nikel yang ada di sini misalnya katering yang pegang orang daerah, yang menyetor telur orang daerah, yang menyetor ayam daerah. sehingga ada efek pertumbuhan ekonomi yang betul-betul ke daerah, dan tidak semua menjadi agregat nasional," kata Jokowi.
Jokowi menegaskan kepada kepala daerah tingkat Gubernur, Bupati dan Walikota sudah wajib mengatur kebutuhan industri harus disuplai dari pengusaha daerah. "Jangan semua ditarik ke pusat, yang tau daerah gubernur, bupati, walikota," tuturnya.
Eks gubernur DKI Jakarta ini juga harga bahan pangan pada wilayah ini juga masih relatif stabil. Seperti ayam Rp 25 ribu per kilogram, bawang merah Rp 23 ribu per kilogram.
"Saya lihat bagus. dan yang saya seneng pertumbuhan tinggi tapi harga harga di sini tadi stabil," kata Jokowi.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Punya 'Harta Karun' Nikel Bejibun, RI Diminta Dunia Gabung INSG