
Sah! Proyek KPBU Pertama di Madiun Kini Beroperasi Komersial

Jakarta , CNBC Indonesia - Pemerintah Kabupaten Madiun, Jawa Timur, meresmikan Proyek Alat Penerangan Jalan (APJ) di Kabupaten Madiun, Jawa Timur yang menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Small Scale pertama yang masuk tahap operasional komersial. Proyek pembangunan APJ Madiun ini meliputi pembangunan baru (tanpa retrofit), pengoperasian, dan pemeliharaan terhadap 7.459 titik yang tersebar di Jalan Nasional, Jalan Kabupaten Utama, dan Jalan Perkotaan.
Direktur Utama PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) M. Wahid Sutopo menyampaikan KPBU AJP di Kabupaten Madiun ini merupakan proyek percontohan KPBU skala kecil pertama di Indonesia. Menurut dia, pembangunan ini merupakan realisasi dari kolaborasi, dedikasi, dan visi bersama untuk membangun infrastruktur demi Kabupaten Madiun yang lebih maju.
Dia mengapresiasi upaya dan kerja keras pihak yang terlibat dalam pembangunan APJ Kabupaten Madiun.
"Kami sangat mengapresiasi upaya Kabupaten Madiun yang melakukan upaya penerapan alternative financing melalui KPBU sehingga berhasil menjadi Kabupaten pertama yang menerapkan KPBU," kata dia dalam siaran pers, Kamis (20/7/2023).
Proyek ini diharapkan menjadi percontohan bagi pemerintah daerah lainnya untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur dengan KPBU skala kecil. Dengan begitu jumlah proyek infrastruktur dengan skema KPBU bersama PT PII bisa bertambah. Hal ini untuk mendukung pemerataan serta percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Selain itu, kata dia, proyek ini merupakan komitmen PT PII dalam mendukung proyek dengan manfaat penghematan energi. Khususnya sebagai upaya mendukung green infrastructure.
Sementara itu, Bupati Madiun, Ahmad Dawami menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Keuangan, Badan Usaha Pelaksana, PT PII, serta pemangku kepentingan lainnya yang mendukung pembangunan proyek APJ Madiun dengan skema KPBU. Kesuksesan ini juga menunjukkan keseriusan Pemkab Madiun untuk mengupayakan penerapan pembiayaan alternatif.
Di samping itu, revitalisasi APJ juga mendukung upaya Pemerintah Pusat dalam melakukan efisiensi energi dari pergantian lampu lebih hemat energi.
"Proyek APJ yang telah beroperasi ini bertujuan untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat, menurunkan angka kriminalitas, dan angka kecelakaan serta menciptakan berbagai kegiatan ekonomi baru. Oleh karena itu diharapkan kita semua termasuk masyarakat Madiun dapat saling menjaga untuk kepentingan bersama," pungkas Ahmad.
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jurus PT PII Rangkul Ekosistem Pembiayaan Kreatif
