KPI Genjot Produksi Biodiesel di Cilacap, Dumai & Plaju

Teti Purwanti, CNBC Indonesia
Jumat, 14/07/2023 12:32 WIB
Foto: Transisi Energi, 3 Kilang Pertamina Produksi Solar Sawit (CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) terus mendorong pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) dalam rangka mendukung target net zero emission 2060. Salah satunya dengan menggenjot produksi biodiesel plant di Cilacap.

Direktur Utama KPI Taufik Aditiyawarman mengatakan bahwa produksi bahan bakar nabati di kilang Cilacap mencapai 3000 barel per hari.

Hasil produksi di Cilacap tersebut ujar Taufik telah digunakan dalam berbagai event internasional, seperti untuk Generator di G20 hingga formula e.


"Biodisel plant Cilacap 100% green dan sudah digunakan untuk pertama generator di G20. Karena untuk bahan bakar diesel generator harus green," ujar Taufik dalam acara "11 Tahun Indonesia EBTKE Conex", di ICE BSD, Jumat (14/7/2023).

Ke depan KPI pun berencana meningkatkan produksi biodiesel plant di Cilacap mencapai 6.000 barel per hari, atau naik dua kali lipat dari produksi saat ini.

Selain di Cilacap lanjut Taufik, pihaknya  juga akan meningkatkan pasokan diesel berbasis CPO atau green diesel dari Dumai dan juga Plaju. Hal ini bisa menjamin keberlanjutan program biodiesel dan konsisten mengurangi impor bahan bakar minyak (BBM).

"Saat ini (Cilacap) 3.000 jadi 6000, Dumai 1.000, dan Plaju saat ini sudah studi sampe 20.000 barel per hari," jelas Taufik.


(dpu/dpu)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Warga RI Rugi Karena Beras Oplosan, Efek Pengawasan Longgar?