Data Tak Akurat, Staf Menaker Akui Jumlah PHK Lebih Besar

Jakarta, CNBC Indonesia - Data kuartal I Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menunjukkan jumlah karyawan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) tercatat 13.634. Namun rupanya, jumlah ini bisa bertambah mengingat masih banyak perusahaan yang tidak melaporkan soal PHK.

Hal inipun juga diakui Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan Dita Indah Sari. Konsolidasi data yang ada saat ini dinilai tidak akurat. Menurut Dita, problem data tersebut disebabkan mulai dari perusahaan yang tidak melakukan kewajiban pelaporan hingga Dinas Tenaga Kerja yang tidak responsif serta ketidakmampuan mengkompilasi secara baik.

Selengkapnya saksikan diskusi Safrina Nasution dengan Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan Dita Indah Sari, Ekonom Senior Indef Aviliani, Menko Kemaritiman 2025-2016 Rizal Ramli, Wakil ketua Bidang Ketenagakerjaan dan Pengembangan SDM BPP API dan Head of CNBC Indonesia Research Muhammad Ma'ruf di Program Your Money Your Vote, Rabu (07/06/2023).