Ternyata Avanza Pernah Ditarik dari Peredaran, Ini Sebabnya

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
06 June 2023 19:15
Pengunjung melihat mobil Toyota Avanza terbaru di Dealer Auto 2000 Sudirman, Jakarta, Rabu, 24/11. Persaingan Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander terjadi di ajang Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) 2021 pada 11-21 November 2021 di ICE BSD kemarin. Selama pameran, keduanya menjadi mobil terlaris yang dipesan konsumen dari masing-masing agen tunggal pemegang merek (ATPM).
Berdasarkan catatan Toyota Astra Motor (TAM), All New Avanza dan All New Veloz laku ribuan, memberikan kontribusi terbesar mencapai 1.534 unit, dengan masing-masing 711 unit dan 823 unit, atau sebesar 34% dari total seluruh model Toyota.  (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: New Avanza (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia -Penarikan kembali atau recall mobil Toyota Avanza kembali terjadi di awal Juni 2023. Ini bukan kali pertama Avanza melakukan recall, setelah pernah melakukan tindakan pada tahun 2021 lalu.

Kala itu, Toyota Astra Motor (TAM) me-recall Avanza produksi tahun 2017-2019. Penyebabnya karena ada permasalahan ada pada fuel pump dan brake booster. Kedua komponen ini, baik fuel pump maupun brake booster, sama-sama berpengaruh terhadap mekanisme mesin.

Pada komponen kedua, permasalahan umumnya disebabkan adanya potensi yang memengaruhi jalannya kinerja proses sistem pengereman.

Dilansir Tunas Toyota, waktu penggantian komponen baik fuel pump ataupun brake booster memiliki jangka waktu perbaikan yang berbeda. Proses servis komponen fuel pump memakan waktu selama 2 jam hingga 4 jam setelah pemeriksaan. Sementara brake booster membutuhkan waktu paling lama 3,5 jam setelah pemeriksaan.

Namun, Avanza bukan satu-satunya kendaraan Toyota yang terkena recall.

Melainkan merek lain juga, seperti Alphard (produksi 2017-2019), C-HR (2018-2019), Corolla (2019), Camry (2019), Voxy (2018-2019), Kijang Innova (2018-2019), Fortuner (2018-2019), Hilux (2019) dan Rush (2017-2019).

"TAM mengajak kembali para pemilik beberapa model kendaraan Toyota dengan produksi tahun yang dimaksud di atas untuk segera melakukan pengecekan dan jika diperlukan maka melakukan penggantian fuel pump kendaraannya. Pengerjaan pengecekan dan penggantian fuel pump ini berlangsung sekitar 2-4 jam," tulis Toyota dalam siaran persnya.

Tidak berhenti sampai di situ, kemarin TAM mengumumkan kepada pemilik Avanza produksi Desember 2022-Januari 2023 untuk recall. Tujuannya untuk mengecek dan atau mengganti ECU Airbag di Dealer resmi Toyota.

Recall ini dilakukan karena adanya malfungsi pada salah satu kapasitor ECU Airbag, yang menyebabkan adanya potensi Airbag tidak dapat beroperasi sebagaimana mestinya. Selain Avanza, Veloz dan Raize produksi di periode yang sama juga ikut terseret.

"Pemilik model-model yang disebutkan di atas, disarankan untuk menghubungi Toyota atau datang ke jaringan dealer Toyota terdekat agar dilakukan pengecekan pada ECU Airbag kendaraannya, dan jika dibutuhkan melakukan penggantian komponen ECU Airbag di bengkel resmi Toyota," ujar Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Henry Tanoto dalam pernyataannya dikutip, Selasa (6/6/2023).

Secara keseluruhan, proses pengecekan hingga pengerjaan ini berlangsung sekitar 1 jam.

Untuk prosesnya, pelanggan disarankan melakukan booking service terlebih dahulu, agar dealer dapat mempersiapkan stall, teknisi, dan part yang akan diganti. Dan seluruh proses pemeriksaan dan penggantian tidak dipungut biaya sama sekali (gratis).


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular