
Ini Cara Bayan Sejahterakan Masyarakat Sekitar Tambang

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bayan Resources Tbk (BYAN) secara berkelanjutan terus memberikan kontribusi yang besar bagi lingkungan sosial, terutama masyarakat lokal yang ada di wilayah sekitar tambang. Hal ini dilakukan bersamaan dengan transformasi perusahaan dalam membantu mengejar net zero emission di 2060.
Direktur Bayan Resources, Alexander Ery Wibowo mengatakan kepedulian Bayan Group bagi masyarakat ditunjukkan dengan melaksanakan tanggung jawab sosial melalui berbagai program.
"Program tersebut antara lain pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, pembangunan infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia serta pengelolaan lingkungan yang bermanfaat bagi semua yang berkepentingan," ujarnya dalam Green Economic Forum 2023, dikutip Selasa (23/5/2023).
Dalam hal pembangunan ekonomi berkelanjutan, Ery mengatakan pihaknya berkontribusi menciptakan lapangan kerja dan menciptakan kesempatan berusaha yang difasilitasi langsung oleh Bayan Group bagi masyarakat di wilayah terdampak atau area lainnya
Kemudian, dalam hal pengembangan sumber daya manusia, Bayan Group telah memberikan kesempatan bekerja bagi masyarakat lokal di beberapa anak perusahaan yang berjumlah sekitar 3.140 orang hingga akhir tahun 2022.
Lebih lanjut, Bayan Group juga melaksanakan banyak kontribusinya di bidang infrastruktur. Misalnya, Bayan Group melaksanakan pembangunan jalan pengangkutan batubara (Coal Hauling Road/CHR) 101 km di Kalimantan Timur.
Secara bersamaan, dibangun juga pembangunan jalan umum untuk masyarakat sepanjang 85 Km secara berdampingan dengan tujuan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat baik langsung maupun tidak langsung dan mempermudah akses mobilisasi masyarakat antar desa.
"Bayan Group juga melakukan pengembangan ekonomi masyarakat sekitar pertambanganv secara berkelanjutan dan bekerjasama dengan BUMDES dalam bidang usaha ekonomi seperti industri conblok, pembangunan desa wisata, usaha jasa perbengkelan, isi air ulang, pengelolaan lapangan olah raga, dan lain sebagainya," tambah Ery.
Tidak berhenti sampai di situ, perusahaan juga memberikan bantuan kepada kelompok masyarakat binaan dalam budidaya pertanian, peternakan, perikanan dan kepada UMKM dalam kewirausahaan serta melakukan pembinaan dan pengembangan melalui pelatihan dan pendampingan.
Bayan Group juga melakukan program sarana air bersih dan sanitasi untuk membantu masyarakat yang mengalami krisis akses air bersih di area sekitar. Program yang dikembangkan tersebut diketahui telah menjangkau sekitar 19 desa atau kurang lebih 5.200 rumah tangga.
"Program sarana air bersih berupa pembangunan sumur gali dan sumur bor, pemasangan pipanisasi, penyediaan tandon air dan/atau water treatment. Program akan terus dilanjutkan di tahun-tahun mendatang sesuai dengan kebutuhan dan diharapkan dapat membantu masyarakat dalam keperluan air bersih," imbuhnya.
Selain kontribusi perusahaan, Ery juga berharap adanya kontribusi yang nyata dari para pihak pelaku pengusaha batu bara yang lain dalam membantu mensejahterakan masyarakat sekitar sekaligus dalam waktu yang sama juga dapat turut serta secara maksimal berkontribusi bertransisi menuju sektor energi yang lebih hijau.
"Saya juga optimis bahwa para pelaku pengusaha batu bara bisa berkontribusi pada masa transisi menuju green, sambil memperhatikan lingkungan dan mengoptimalkan dampak pada sekitar," pungkasnya.
(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Stok Melimpah, Batu Bara Masih Jadi Andalan Indonesia
