
Kabar Baik Harga Sembako Hari Ini, Daging di DKI Rp130.000

Jakarta, CNBC Indonesia - Hari kedelapan masa puasa Ramadan, harga daging sapi lokal di Jakarta terpantau masih stabil, tak ada fluktuasi harga sejak sebelum memasuki bulan Ramadan.
Secara nasional, Panel Harga Badan Pangan juga menunjukkan harga sembako hari ini, Jumat (31/3/2023) cenderung jinak. Terpantau, hanya harga kedelai impor, daging sapi murni, dan terigu yang naik sekitar Rp10-40 rupiah per kg.
Harga Daging di DKI
Pantauan CNBC Indonesia di Pasar Enjo, Jakarta Timur, pada hari ini, harga daging sapi lokal di 3 pedagang, untuk bagian paha belakang dibanderol Rp 140.000 per kg.
Sedangkan untuk bagian paha depan atau sengkel dibanderol Rp 130.000 per kg, dan daging sapi untuk sop dibanderol Rp 120.000 per kg.
Buchori, salah seorang pedagang sapi di Pasar Enjo mengatakan, sebelum puasa, harga daging sapi lokal memang masih bergerak di kisaran itu. Belum ada kenaikan atau penurunan yang signifikan.
"Sampai sekarang masih stabil saja segini. Tapi kalau jelang Lebaran pasti naik. Kalau Lebaran sekitar 15 dan 16 (Rp 150.000/Kg untuk paha depan atau sengkel dan Rp 160.000/Kg untuk paha belakang)," kata Buchori.
Pedagang daging sapi lokal lainnya, Iwan dan Enap juga mematok harga yang sama.
"Hari ini harga daging masih sama sih. Harganya variasi, yang paha Rp 140.000/Kg, yang nomor 2 (sengkel) Rp 130.000/Kg, yang nomor 3 (sop) Rp 120.000/Kg," jelas Iwan.
Sementara Enap menambahkan, biasanya kenaikan harga terjadi sekitar 3 hari sebelum Lebaran.
"Mungkin ke depan pas menjelang Lebaran, akan ada kenaikan, kisaran Rp 20.000/Kg lah kenaikannya untuk setiap jenis. Biasanya naik 3 hari sebelum Lebaran itu sudah mulai naik," katanya.
Jika dibandingkan dengan harga daging sapi lokal di Pasar Jatinegara, harga di pasar ini memang cenderung lebih murah.
Di mana, hasil penelusuran hari Selasa (28/3/2023) di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, harga daging sapi lokal rata-rata dipatok Rp140.000-150.000 per kg.
Menurut pedagang di Pasar Enjo, harga mereka lebih murah karena membeli langsung dari 'tukang jagal' alias rumah potong hewan (RPH).
"Ya memang ada selisih harga dengan pasar yang lain, seperti Pasar Rawamangun, Pasar Jatinegara, mereka kan juga ngambilnya dari sini, dari Enjo. Enjo ini kan tangan pertama dari jagal," kata Enap.
Terkait permintaan, saat ini juga diakui masih sepi pembeli.
"Mungkin mau Lebaran (bisa naik permintaan), Insyaallah. Biasanya sih begitu, beberapa hari sebelum Lebaran itu pasti mulai ramai yang beli," ujar Iwan.
Sementara itu, Informasi Pangan Jakarta mencatat, harga daging sapi paha belakang di DKI yang termurah ada di Pasar Ciplak, dipatok Rp130.000 per kg.
Sedangkan yang termahal Rp170.000 per kg di Pasar Petojo Ilir. Harga rata-rata di DKI hari ini naik Rp3.250 ke Rp145.750 per kg.
Untuk harga daging sapi murni (semur) di DKI hari ini masih rata-rata Rp137.726 per kg. Yang termahal mencapai Rp160.000 per kg di Pasar Johar Baru.
Secara rata-rata nasional, Panel Harga Badan Pangan menunjukkan, harga daging sapi murni di tingkat pedagang eceran hari ini mencapai Rp135.110 per kg, naik Rp40 dari sehari sebelumnya. Harga termahal mencapai Rp162.820 per kg di Kalimantan Utara, termurah Rp112.170 per kg di NTT.
Harga Sembako Nasional
Selain itu, data Panel Harga Badan Pangan (pukul 12.57 WIB) menunjukkan, hari ini harga beras premium turun Rp10 ke Rp13.610 per kg, beras medium bertahan di Rp11.900 per kg.
Harga cabai rawit merah turun Rp1.650 jadi Rp54.190 per kg, telur ayam ras turun Rp10 ke Rp29.220 per kg, dan daging ayam turun Rp200 ke Rp33.670 per kg.
(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Astaga! Harga Beras To The Moon, di Sini Termahal Rp17.400