Foto Internasional

Potret Pakistan Membara! Mantan PM Mau Dibui, Warga Chaos

Getty Images, CNBC Indonesia
Rabu, 15/03/2023 17:10 WIB

Pakistan kini chaos. Negara yang tengah digeluti krisis ekonomi itu, panas karena krisis politik. 

1/6 Polisi anti huru hara mencoba memukul mundur pendukung mantan perdana menteri Imran Khan yang berkumpul di luar rumah Khan untuk mencegah petugas menangkapnya, di Lahore, Pakistan pada 14 Maret 2023. Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi. Polisi, yang mengenakan pakaian anti huru hara dan memegang perisai, menggunakan meriam air untuk menghalau para aktivis pelempar batu dari partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) Khan, yang telah menguasai pintu masuk utama ke kediaman pemimpin partai mereka. Beberapa pekerja PTI, menurut sumber kepolisian, ditahan. (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

Pakistan kembali dilanda kekacauan. Kali ini kerusuhan terjadi antara massa pendukung mantan Perdana Menteri (PM) Imran Khan dengan petugas, Selasa (14/3/2023). (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

2/6 Polisi anti huru hara mencoba memukul mundur pendukung mantan perdana menteri Imran Khan yang berkumpul di luar rumah Khan untuk mencegah petugas menangkapnya, di Lahore, Pakistan pada 14 Maret 2023. Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi. Polisi, yang mengenakan pakaian anti huru hara dan memegang perisai, menggunakan meriam air untuk menghalau para aktivis pelempar batu dari partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) Khan, yang telah menguasai pintu masuk utama ke kediaman pemimpin partai mereka. Beberapa pekerja PTI, menurut sumber kepolisian, ditahan. (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

Ribuan orang dilaporkan turun ke jalan memprotes upaya penangkapan Khan oleh pengadilan. Dengan meriam air dan barikade, polisi dilaporkan mengepung kediaman Khan di Lahore. (ARIF ALI/AFP via Getty Images)

3/6 Polisi anti huru hara mencoba memukul mundur pendukung mantan perdana menteri Imran Khan yang berkumpul di luar rumah Khan untuk mencegah petugas menangkapnya, di Lahore, Pakistan pada 14 Maret 2023. Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi. Polisi, yang mengenakan pakaian anti huru hara dan memegang perisai, menggunakan meriam air untuk menghalau para aktivis pelempar batu dari partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) Khan, yang telah menguasai pintu masuk utama ke kediaman pemimpin partai mereka. Beberapa pekerja PTI, menurut sumber kepolisian, ditahan. (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

Namun pendukungnya dilaporkan membuat perisai manusia. Mereka memasang badan untuk pria yang digulingkan April 2022 itu.  (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

4/6 Polisi anti huru hara mencoba memukul mundur pendukung mantan perdana menteri Imran Khan yang berkumpul di luar rumah Khan untuk mencegah petugas menangkapnya, di Lahore, Pakistan pada 14 Maret 2023. Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi. Polisi, yang mengenakan pakaian anti huru hara dan memegang perisai, menggunakan meriam air untuk menghalau para aktivis pelempar batu dari partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) Khan, yang telah menguasai pintu masuk utama ke kediaman pemimpin partai mereka. Beberapa pekerja PTI, menurut sumber kepolisian, ditahan. (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

Terlihat bagaimana polisi menembakkan gas airmata untuk massa. (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

5/6 Polisi anti huru hara mencoba memukul mundur pendukung mantan perdana menteri Imran Khan yang berkumpul di luar rumah Khan untuk mencegah petugas menangkapnya, di Lahore, Pakistan pada 14 Maret 2023. Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi. Polisi, yang mengenakan pakaian anti huru hara dan memegang perisai, menggunakan meriam air untuk menghalau para aktivis pelempar batu dari partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) Khan, yang telah menguasai pintu masuk utama ke kediaman pemimpin partai mereka. Beberapa pekerja PTI, menurut sumber kepolisian, ditahan. (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

Dalam dakwannya, Khan dituduh menjual hadiah-hadiah kenegaraan yang diterima ketika menjabat perdana menteri. Dia menduga tuduhan itu sengaja dibuat oleh lawannya politiknya agar terusir dari panggung politik. Sebelumnya Khan juga menuding Amerika Serikat (AS) berada dibalik pemakzulan dirinya tahun lalu. (ARIF ALI/AFP via Getty Images)

6/6 Polisi anti huru hara mencoba memukul mundur pendukung mantan perdana menteri Imran Khan yang berkumpul di luar rumah Khan untuk mencegah petugas menangkapnya, di Lahore, Pakistan pada 14 Maret 2023. Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi. Polisi, yang mengenakan pakaian anti huru hara dan memegang perisai, menggunakan meriam air untuk menghalau para aktivis pelempar batu dari partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) Khan, yang telah menguasai pintu masuk utama ke kediaman pemimpin partai mereka. Beberapa pekerja PTI, menurut sumber kepolisian, ditahan. (Rana Irfan Ali/Anadolu Agency via Getty Images)

Massa dan kerusuhan dilaporkan tak hanya di Lahore, tapi juga Karachi dan Islamabad. (Khurram Amin/Anadolu Agency via Getty Images)