Internasional
Negara Muslim Ini Resmikan Laboratorium Ganja Pertama

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Maroko meresmikan laboratorium ganja pertama negara itu untuk penggunaan medis dan industri. Hal itu terjadi setelah Rabat melegalkan ganja dalam penggunaan semacam ini pada tahun lalu.
Dalam sebuah pernyataan, Koperasi Bio Cannat mengatakan laboratorium di kota barat laut Chefchaouen akan digunakan untuk memproses ganja dalam industri makanan dan farmasi.
Menurut keterangannya, laboratorium tersebut telah memperoleh izin penggunaan ganja untuk industri dan dunia medis pada Oktober 2022.
Nantinya, zat tersebut akan digunakan dalam pangan dan industri medis karena manfaatnya yang terbukti secara ilmiah dalam menghilangkan rasa sakit.
"Akan ada percobaan pertanian dengan beberapa petani di Chefchaouen untuk menyediakan bahan baku setelah menyediakan benih yang dimaksudkan untuk tujuan ini," tuturnya, dikutip dari Anadolu Agency, Selasa (7/3/2023).
November lalu, Kementerian Dalam Negeri mengatakan upayanya untuk mengatasi perdagangan ganja ilegal telah menyebabkan penurunan budidaya ganja sekitar 80%.
Tahun lalu, Maroko juga meluncurkan rencana penggunaan ganja medis dan industri. Itu juga telah mengeluarkan undang-undang untuk melegalkan penggunaan zat dalam industri dan obat-obatan.
[Gambas:Video CNBC]
Doa Ibu Tembus Langit, Maroko Melaju ke Semi Final!
(luc/luc)