Bea Cukai Resmi Copot Eko Darmanto dari Jabatan Kepala Kantor

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan telah mencopot resmi mencopot Eko Darmanto (ED) dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta.
Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa DJBC, Nirwala Dwi Heryanto mengatakan, pencopotan jabatan ED telah dilaksanakan sejak Kamis (2/3/2023). Pencopotan telah didasari pemeriksaan terhadap perbuatan pamer hartanya.
"Berdasarkan perintah pimpinan, untuk memudahkan pemeriksaan terhadap Sdr. ED, ybs telah dibebastugaskan dari jabatan Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta terhitung mulai tanggal 2 Maret 2023," ujar Nirwala melalui keterangan tertulis, Jumat (3/3/2023)
Nirwala menambahkan, pemeriksaan lebih lanjut terkait hal tersebut akan dilakukan oleh Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Keuangan. "Kami ucapkan terima kasih atas perhatian masyarakat yang turut serta menjaga Bea Cukai agar menjadi lebih baik," ungkapnya.
Eko Darmanto (ED) tengah dimintai klarifikasi terkait harta kekayaannya oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan selanjutnya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi sejak pertengahan pekan ini.
Selama proses pemeriksaan ED akan dibebastugaskan dari jabatannya. Inspektorat Jenderal Kemenkeu Awan Nurmawan Nuh membenarkan bahwa ED akan dicopot dari jabatannya.
"Tadi Pak Asko (Dirjen Bea Cukai) udah bilang, iya (akan dicopot)," tutur Awan di kawasan perkantoran Kementerian Keuangan, Rabu (1/3/2023).
Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo mengatakan alasan pencopotan ini belum dilakukan karena ada proses yang perlu dilakukan pihak kepegawaian Kemenkeu.
"Kan dari kepegawaian perlu proses, pencopotan dari jabatan ada prosesnya," jelas Prastowo.
Dalam Konferensi Pers tersebut, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan Kemenkeu telah meminta klarifikasi mengenai beberapa kendaraan mahal yang diperlihatkan ED di media sosial.
"Dari hasil pemeriksaan foto yang bersangkutan di depan pesawat terbang, menurut yang bersangkutan dalam rangka latihan terbang. Penelusuran tim konfirmasi pesawat milik Federasi Aero Sport Indonesia," papar Suahasil.
"Terkait foto pamer yang bersangkutan telah mengakui kesalahannya dan janji memperbaiki," tegas Suahasil. Sementara moge, Suahasil menambahkan bahwa itu adalah pinjaman.
[Gambas:Video CNBC]
PPATK Gali Analisis Pejabat Bea Cukai Eko Darmanto
(haa/haa)