Foto Internasional

Bukan 'Ka'bah Baru', Potret Kaca Raksasa Muncul di Arab Saudi

Getty Images, CNBC Indonesia
Jumat, 24/02/2023 06:59 WIB

Sebuah bangunan kaca raksasa muncul di Arab Saudi. Ini disebut Maraya dan muncul di Alula, Arab Saudi.

1/7 Gedung cermin Maraya di Al Ula, Arab Saudi, pada Selasa, 6 November 2022. Kementerian Pariwisata menargetkan 12 juta turis asing tahun ini, dengan pariwisata di jalur yang tepat untuk berkontribusi sekitar 4% dari hasil ekonomi, Menteri Pariwisata Ahmed Al Khateeb dikatakan. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

Sebuah bangunan kaca raksasa muncul di Arab Saudi. Ini disebut cermin terbesar di dunia yang tercatat dalam Guinness Book of Word Record. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

2/7 Gedung cermin Maraya di Al Ula, Arab Saudi, pada Selasa, 6 November 2022. Kementerian Pariwisata menargetkan 12 juta turis asing tahun ini, dengan pariwisata di jalur yang tepat untuk berkontribusi sekitar 4% dari hasil ekonomi, Menteri Pariwisata Ahmed Al Khateeb dikatakan. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

Bangunan itu bernama Maraya Concert Hall. Maraya memiliki arti cermin. Bangunan ini sendiri disebut "keajaiban cermin". Ini membentang di Wadi Ashaar di negara itu. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

3/7 Gedung cermin Maraya di Al Ula, Arab Saudi, pada Selasa, 6 November 2022. Kementerian Pariwisata menargetkan 12 juta turis asing tahun ini, dengan pariwisata di jalur yang tepat untuk berkontribusi sekitar 4% dari hasil ekonomi, Menteri Pariwisata Ahmed Al Khateeb dikatakan. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

Maraya Concert Hall berdiri di kawasan Al-Ula, di situs Warisan Dunia UNESCO di barat laut Arab Saudi. Sebanyak 9.740 meter persegi cermin menutupi dinding.  (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

4/7 Gedung cermin Maraya di Al Ula, Arab Saudi, pada Selasa, 6 November 2022. Kementerian Pariwisata menargetkan 12 juta turis asing tahun ini, dengan pariwisata di jalur yang tepat untuk berkontribusi sekitar 4% dari hasil ekonomi, Menteri Pariwisata Ahmed Al Khateeb dikatakan. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

Sama dengan proyek terbaru Arab saudi The Mukaab, yang disindiri bak "Ka'bah baru", strukturnya juga berbentuk kubus. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

5/7 Gedung cermin Maraya di Al Ula, Arab Saudi, pada Selasa, 6 November 2022. Kementerian Pariwisata menargetkan 12 juta turis asing tahun ini, dengan pariwisata di jalur yang tepat untuk berkontribusi sekitar 4% dari hasil ekonomi, Menteri Pariwisata Ahmed Al Khateeb dikatakan. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

Bagunan kaca cermin ini awalnya dibangun untuk tujuan menjadi tuan rumah karnaval musik bertajuk Musim Dingin di Tantora. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

6/7 Gedung cermin Maraya di Al Ula, Arab Saudi, pada Selasa, 6 November 2022. Kementerian Pariwisata menargetkan 12 juta turis asing tahun ini, dengan pariwisata di jalur yang tepat untuk berkontribusi sekitar 4% dari hasil ekonomi, Menteri Pariwisata Ahmed Al Khateeb dikatakan. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

Dalam bangunan itu mampu menampung sekitar 500 kursi pengunjung untuk menjadi tuan rumah artis internasional. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

7/7 Gedung cermin Maraya di Al Ula, Arab Saudi, pada Selasa, 6 November 2022. Kementerian Pariwisata menargetkan 12 juta turis asing tahun ini, dengan pariwisata di jalur yang tepat untuk berkontribusi sekitar 4% dari hasil ekonomi, Menteri Pariwisata Ahmed Al Khateeb dikatakan. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)

Selain menjadi tempat konser, bangunan ini juga diklaim menjadi resentasikan keseimbangan antara hubungan warisan manusia dengan alam. (Maya Siddiqui/Bloomberg via Getty Images)