Arahan Jokowi! Harga Motor Listrik Lebih Kompetitif, Berapa?

Firda Dwi Muliawati, CNBC Indonesia
21 February 2023 11:55
Pengunjung melihat motor lawas yang di konversi menjadi motor listrik pada booth PLN dalam ajang pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 pada Sabtu (18/2/2023). (CNBC Indonesia/Tias Budiarto)
Foto: Pengunjung melihat motor lawas yang di konversi menjadi motor listrik pada booth PLN dalam ajang pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 pada Sabtu (18/2/2023). (CNBC Indonesia/Tias Budiarto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) harga kendaraan listrik harus lebih kompetitif dari negara-negara tetangga seperti misalnya Thailand.

Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah memberikan subsidi bagi pembelian kendaraan listrik yang rencananya akan dimulai pada minggu pertama Maret 2023.

"Besarannya (harga kendaraan atau subsidi) kita harus kompetitif terhadap Thailan. Jadi pres kasih arahan begitu," terang Luhut di Kantor Kemenko Marves, Senin (20/1/2023).

Untuk mendukung pelaksanaan pengembangan kendaraan listrik di tanah air, Luhut meminta kepada perusahaan raksasa otomotif asal China yakni Build Your Dream (BYD) segera masuk ke Indonesia.

"Kita harapkan minggu pertama Maret (subsidi) harus sudah keluar, karena kan prosesnya panjang. Hari ini kita mau minta BYD masuk untuk kita putuskan," terang Luhut saat ditemui di Gedung Kemenko Marves, Senin (20/1/2023).

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan bahwa yang sudah pasti mendapatkan subsidi adalah pembelian motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit.

"Mengenai implementasi untuk kendaraan listrik, yang dibahas itu, rencananya kita Maret udah jalan nih," saat ditanya isu pembahasan dalam rapat koordinasi di Gedung Kemenko Marves, Senin (20/02/2023).

Sayangnya, Arifin belum menyebutkan dalam bentuk apa subsidi untuk kendaraan listrik roda empat. Namun yang pasti, subsidi untuk kendaraan listrik roda empat bukan dalam bentuk uang. "Roda empat bukan bentuk uang," ujar Arifin.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pantang Injak Pedal Rem, Luhut Lobi Raksasa Otomotif China

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular