
Pantang Injak Pedal Rem, Luhut Lobi Raksasa Otomotif China

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta kepada perusahaan raksasa otomotif asal China yakni Build Your Dream (BYD) segera masuk ke Indonesia. Hal itu upaya pemerintah untuk menggenjot pengembangan kendaraan listrik di tanah air.
Menko Luhut bilang, bahwa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sudah memberikan arahan bahwasanya subsidi untuk pembelian kendaraan listrik diharapkan sudah bisa keluar pada minggu pertama bulan Maret 2023 ini.
Oleh karena itu, untuk mendukung terciptanya kendaraan listrik, pihaknya sedang meminta perusahaan raksasa otomotif China yakni BYD untuk masuk ke Indonesia.
"Kita harapkan minggu pertama Maret (subsidi) harus sudah keluar, karena kan prosesnya panjang. Hari ini kita mau minta BYD masuk untuk kita putuskan," terang Luhut saat ditemui di Gedung Kemenko Marves, Senin (20/1/2023).
Sesuai arahan Presiden Jokowi, ungkap Luhut, ketika subsidi kendaraan listrik keluar, maka harga kendaraan listrik tersebut harus lebih kompetitif dibandingkan negara-negara tetangga khususnya Thailand.
"Besarannya kita harus kompetitif terhadap Thailan. Jadi pres kasih arahan begitu," tandas Luhut.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan bahwa yang sudah pasti mendapatkan subsidi adalah pembelian motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit.
"Mengenai implementasi untuk kendaraan listrik, yang dibahas itu, rencananya kita Maret udah jalan nih," saat ditanya isu pembahasan dalam rapat koordinasi di Gedung Kemenko Marves, Senin (20/02/2023).
Sayangnya, Arifin belum menyebutkan dalam bentuk apa subsidi untuk kendaraan listrik roda empat. Namun yang pasti, subsidi untuk kendaraan listrik roda empat bukan dalam bentuk uang. "Roda empat bukan bentuk uang," ujar Arifin.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perhatian! Tahun Depan Beli Motor Listrik Dapat Diskon