Jreng, Ada Minyakita Palsu di Sragen, Pelaku Lagi Diburu!

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
Senin, 20/02/2023 14:58 WIB
Foto: CNBC Indonesia TV

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengungkapkan ada kasus pemalsuan minyak goreng kemasan rakyat Minyakita di wilayah Sragen, Jawa Tengah. Ia mengatakan, saat ini pihaknya bersama Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (Dirjen PKTN), dan Satgas Pangan akan terus memburu pelaku pemalsuan merek Minyakita tersebut.

"Ditemukan ada pemalsuan merek Minyakita. Saya sudah mendapatkan laporan, ada di Sragen. Pengawasan oleh teman-teman saya di Dirjen PKTN dan juga satgas pangan," ungkap Plt Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Kasan Muhri kepada wartawan di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Senin (20/2/2023).

Langkah yang telah diambil saat ini, katanya, merujuk kepada ketentuan mengenai pemalsuan merek. Adapun untuk modusnya, minyak curah dikemas ulang dan ditempelkan label merek 'Minyak Kita', di mana seharusnya label yang asli adalah 'Minyakita', dan dijual dengan harga bukan harga eceran tertinggi (HET) Rp14 ribu per liter.


Foto: CNBC Indonesia TV
Pemerintah Batalkan Syarat Gunakan KTP Untuk Beli Minyakita

"Harganya tidak Rp 14 ribu, labelnya juga ditempel," ujarnya.

Lebih lanjut, Kasan mengatakan kalau pihaknya bersama Dirjen PKTN dan Satgas Pangan akan terus menelusuri siapa biang keladi dari pemalsuan merek Minyakita. Saat ini, kasus pemalsuan Minyakita baru terungkap di tahap pasar sehingga untuk menemukan dalangnya membutuhkan sebuah proses.

"Nanti akan ditelusuri. Kalau dia ada di pedagang pasti yang mengemasnya bukan pedagang, nanti akan ditelusur ke atasnya, ke distributornya, dari distrubutor siapa nih yang memproduksi minyak itu. (Sekarang) baru dari yang di pasarnya, kan perlu proses," sebutnya.


(wur/wur)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Jurus Kemendag Bantu Pasar Rakyat - Mal Kala Daya Beli Lesu