Internasional

Bukan AS, Balon Mata-Mata China Kini Buat Panas Jepang

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
15 February 2023 21:00
Balon besar melayang di atas Samudra Atlantik, tepat di lepas pantai Carolina Selatan, Sabtu, 4 Februari 2023. (AP/Chad Fish)
Foto: Balon besar melayang di atas Samudra Atlantik, tepat di lepas pantai Carolina Selatan, Sabtu, 4 Februari 2023. (AP/Chad Fish)

Jakarta, CNBC Indonesia - Balon yang diklaim mata-mata China yang menghebohkan Amerika Serikat (AS) kini dilaporkan berada di Jepang. Obyek tersebut terbang di wilayah negara tersebut dalam beberapa tahun terakhir.

Berdasarkan analisis Kementerian Pertahanan Jepang, obyek misterius itu berbentuk balon adalah pengintai tidak berawak. Obyek terlihat sejak 2019 hingga 2021 lalu.

"Setelah analisis lebih lanjut pada obyek terbang berbentuk balon tertentu yang sebelumnya diidentifikasi di wilayah udara Jepang, termasuk pada November 2019, Juni 2020, dan September 2021, kami menyimpulkan bahwa balon tersebut diduga kuat adalah balon pengintai tak berawak yang diterbangkan China," ucap kementerian itu, dikutip dari AFP, Rabu (15/2/2023).

Kementerian juga mendesak pemerintah China mengonfirmasinya. Selain itu meminta mereka untuk berjanji situasi tersebut tak akan terjadi lagi di masa depan.

"Pelanggaran wilayah udara oleh balon pengintai tidak berawak asing dan cara lain sama sekali tidak bisa diterima," kata kementerian pertahanan.

Laporan dari media Jepang menyebutkan pejabat pemerintah tengah mempertimbangkan untuk aturan bisa menembak jatuh obyek udara yang melanggar wilayah udara. Berbeda dengan yang terjadi saat ini, yakni senjata hanya bisa digunakan jika ada bahaya nyata dan jelas.

China juga sudah menjawab tudingan itu. Menurut pemerintah setempat tidak berdasarkan bukti.

"Jepang membuat tuduhan tidak berdasar dan mencoreng China tanpa bukti konklusif. Kami dengan tegas menentang," kata juru bicara kementerian luar negeri Wang Wenbin.

Sebelumnya, militer AS telah mengatur radar untuk mendeteksi obyek lebih kecil dan akhirnya menemukan tiga pesawat yang tidak dikenal. Presiden Joe Biden memerintah untuk seluruh obyek ditembak jatuh.

Obyek yang ditembak berada di atas Alaska, Kanada, serta di atas Danau Huron di lepas pantai Michigan.


(npb/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Geger AS-China Panas karena Balon Mata-Mata, Sebut-Sebut Bali

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular