Top! 33 Bulan Beruntun, Neraca Dagang RI Surplus US$ 3,87 M

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
Rabu, 15/02/2023 11:32 WIB
Foto: Aktivitas bongkar muat ekspor impor di Pelabuhan New Priok, Jakarta Utara, Jumat (25/2/2022). (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Januari 2023 mengalami surplus sebesar US$ 3,87 miliar. Ini adalah surplus neraca perdagangan selama 33 bulan beruntun.

Deputi Bidang Statistik Produksi BPS Habibullah mengatakan surplus ini disumbang oleh ekspor yang tercatat US$ 22,31 miliar, lebih besar dari impor US$ 18,44 miliar pada Januari 2023.

Pencapaian surplus ini lebih tinggi dari konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia dari 12 lembaga memperkirakan surplus neraca perdagangan pada Januari 2023 sebesar US$ 3,47 miliar.


Namun, surplus tersebut jauh lebih rendah dibandingkan Desember 2022 yang mencapai US$ 3,89 miliar.

Sebagai catatan, nilai ekspor Desember 2022 mencapai US$ 23,83 miliar atau naik 6,6% (yoy) tetapi turun 1,1% dibandingkan November 2022 (month to month/mtm).

Impor tercatat US$ 19,94 miliar atau turun 6,61% (yoy) tetapi naik 5,16% (mtm).


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Surplus Neraca Dagang RI April 2025 Susut, Tersisa USD 150 Juta