Pompa Minyak 1 Juta Barel, RI Punya 127 Proyek Sampai 2029
Jakarta, CNBC Indonesia - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat, bahwa akan ada ratusan proyek hulu minyak dan gas bumi (migas) yang akan dikerjakan dari kurun waktu 2023 hingga 2029.
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto merinci 127 proyek tersebut terdiri dari 46 proyek yang berada di offshore dan 81 proyek yang berada di onshore.
Adapun kebutuhan investasi secara total untuk 127 proyek tersebut mencapai US$ 2,97 miliar atau Rp 44,46 triliun.
"Sesungguhnya kami mengelola 127 proyek 46 ada di offshore 81 berada di onshore dengan total Capex US$ 2,97 miliar ini tahapan tahapannya," kata Dwi dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VII, Rabu (1/2/2023).
Meski begitu, Dwi tidak merinci lebih detail proyek hulu migas yang akan dikerjakan dalam periode tersebut. Yang pasti, 127 proyek ini diharapkan dapat berkontribusi dalam pencapaian target 1 juta barel per hari dan gas 12 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).
Sementara itu, pada 2023 ini, Dwi menargetkan akan ada 9 proyek hulu migas yang onstream dengan nilai investasi sebesar US$ 489 juta. Adapun dengan beroperasinya seluruh proyek tersebut akan berkontribusi terhadap peningkatan produksi minyak sebesar 17.077 barel per hari, dan tambahan kapasitas produksi gas hingga 567 MMSCFD.
(pgr/pgr)