FOTO

Usai Revitalisasi Kios Khusus PKL Terbengkalai

CNBC Indonesia/Tri Susilo, CNBC Indonesia

Selasa, 31/01/2023 08:50 WIB

Pemerintah daerah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023).

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo) — Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo) — Kios ini memiliki desain yang bisa dibongkar pasang dan berbahan dasar dari potongan besi kontainer. Kios-kios di kawasan tersebut dibuat dengan menggunakan bahan baja ringan. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo) — Terlihat debu mulai menutupi kios-kios pedagang yang belum ditempati. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo) — Sejumlah warga menjelaskan "saat ini kios-kios ini belum diresmikan dan kabarnya akan diresmikan sehabis lebaran tahun ini" ungkapnya. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo) — Dari beberapa sumber yang CNBC Indonesia terima warga yang sudah berjualan selama 2015 ini sudah membeli dua kios dengan harga Rp 10 juta. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo) — Hingga selesai revitalisasi diakhir tahun 2022 hingga kini belum ada pembukaan kios-kios tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo) — Tempat itu juga akan dilengkapi dengan fasilitas fasilitas satu ventilator, wastafel, dan satu meja. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Warga melewati kios pedagang kaki lima di kawasan Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pemerintah menyediakan 92 kios berukuran 2 x 2 meter untuk pedagang kaki lima di kawasan tersebut. (CNBC Indonesia/Tri Susilo) — Melihat dilokasi, kios kios ini juga berdampingan dengan fasilitas pejalan kaki, seperti jalan pemandu, tempat duduk, dan jalur pedestrian yang lebar. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

#kios pedagang kaki lima #revitalisasi kios bongkar pasang di kawasan tugu proklamasi #pedagang kaki lima #pkl #foto cnbc indonesia #foto

Related Photos

Potret Warga Meksiko Protes Usai Pengadilan Larang Sabung Ayam

Mengintip Sejarah 'Candi Ijo' yang Terletak di Dataran Tinggi Sleman

Related Articles

Pilu Orang Muda Pontang-panting Cari Kerja, Nasibnya Tergantung Ordal

Video: Geger! Joe Biden 'Hilang' Saat Foto Bersama Pemimpin G20 Brasil

Fix! Penjual Kaki Lima Tak Kena Cukai Minuman Manis

Ubah Rp 1.000 Jadi Rp 1

Wah! Pedagang Kaki Lima Duluan 'Redenominasi' Rupiah

'Lautan Kades' Kepung DPR, Para Pedagang Happy