Big Stories 2022

Deretan Mobil Listrik yang Rilis 2022, Warga RI Sanggup Beli!

Aulia Mutiara Hatia Putri, CNBC Indonesia

30 December 2022 09:40

Foto: Mobil listrik full Electric Vehicle (EV) pertama dari Toyota akhirnya meluncur. Yaitu Toyota bZ4X yang rilis resmi hari ini, Kamis (10/11/22). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Transisi energi sudah gencar digaungkan pemerintah sejak awal tahun 2022. Beberapa waktu lalu, masyarakat dihebohkan dengan isu subsidi mobil listrik hingga Rp 80 juta. Di sisi lain, sudah banyak perusahaan yang bekerja keras mendesain mobil listrik hingga bisa meluncur di tahun 2022.

Tren kendaraan listrik di Indonesia meningkat sepanjang tahun ini seiring dengan gencarnya upaya pemerintah mewujudkan transisi energi dengan beberapa pabrikan otomotif yang meluncurkan mobil listriknya. Alhasil, pilihan mobil listrik di Tanah Air menjadi beragam dan banyak pilihan untuk masyarakat.

Pada 2022, setidaknya ada beberapa pabrikan yang sudah meluncurkan mobil listriknya di Indonesia, antara lain Hyundai, Wuling, Toyota, Mercedes-Benz, KIA, dan BMW. Harganya juga sudah cukup beragam, mulai dari harga yang ramah di kantong, yaitu Rp200 jutaan hingga mobil listrik kelas premium yang harganya mencapai Rp 2 miliar.

Berikut jajaran mobil listrik yang diluncurkan di Indonesia sepanjang 2022.

Hyundai Ioniq 5 (Maret 2022)

Hyundai Ioniq 5 merupakan mobil listrik yang dirilis di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) pada akhir Maret 2022. Kehadiran SUV listrik ini banyak menarik perhatian masyarakat di Tanah Air. Kala itu, sebelum Hyundai resmi mengeluarkan harga, surat pemesanan kendaraan (SPK) mobil listrik ini sudah mencapai 800 unit.

Selain itu, mobil listrik ini juga diproduksi lokal di pabrik Hyundai Cikarang, Jawa Barat dengan TKDN 40 persen. Dari segi spesifikasi, Ioniq menggunakan kendaraan listrik bermagnet permanen dan berefisiensi tinggi sebesar 100 kW (136 PS) yang dipasok oleh baterai lithium ion 38,3 kWh.

Baca:

KAI: Tarif KRL Masih Sama!

Mobil ini mampu mengembangkan torsi 295 Nm yang didistribusikan ke roda depan, dengan kemampuan akselerasi 0-100 km dalam 9,9 detik. Jarak tempuh Ioniq mencapai 373 km berdasarkan NEDC dan 311 km berdasarkan WLTP dalam sekali pengisian daya.

Pengisian daya penuh dapat dicapai dalam 54 menit untuk pengisian nol hingga 80 persen dengan menggunakan stasiun pengisian kendaraan listrik berkapasitas 100 kW. Harga Hyundai Ioniq 5 di banderol mulai dari Rp748 juta varian standard range dan termahal varian signature long range seharga Rp859 juta.

Kendati harganya terbilang mahal, hingga September permintaan Hyundai Ioniq 5 terus meningkat sejak produk tersebut pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada akhir Maret 2022 lalu.

Sejauh ini, total Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) yang masuk untuk Hyundai Ioniq 5 mencapai kisaran 3.000 SPK. Padahal, kemampuan produksi mobil listrik di pabrik Hyundai saat ini baru sekitar 300-400 unit per bulan.

Mini Electric (Juni 2022)

MINI Electric jadi mobil elektrifikasi MINI pertama yang hadir secara resmi di Indonesia. Ketika meluncur, mobil ini dijual dengan harga Rp 945 juta dan MINI Electric Collection dengan harga 955 juta dalam status off the road.

Secara spesifikasi, MINI Electric mengusung motor listrik dengan kode IB1P25B. Motor listrik ini diklaim dapat mengeluarkan tenaga hingga 184 HP di 7.000 RPM dan torsi maksimal 270 Nm sejak putaran 100 hingga 1.000 RPM.

Untuk baterainya, MINI Electric meletakkan baterai berjenis Li-ion di bawah lantai mobil. Baterai tersebut berkapasitas 93,2 Ah dan 350,4 V atau sekitar 28,9 kWh.

Dengan penggunaan motor listrik yang jauh lebih kecil dan ringan dibandingkan mesin pembakaran konvensional, terdapat distribusi beban yang luar biasa dari MINI Electric. Bodi MINI Electric diposisikan sekitar 18 mm lebih tinggi daripada model bertenaga konvensional. Semua komponen penggerak listrik dilindungi oleh fitur struktural.

Daya elektronik dilindungi oleh penyangga bumper yang diperkuat dan rangka penyangga motor. Sedangkan baterai tegangan tinggi dilindungi oleh pelat dasar yang kokoh.

BMW IX dan I4 (Agustus 2022)

Dua mobil ini bukan merupakan produksi RI, melainkan impor. Karena itu, harganya pun masih tergolong tinggi, selain juga karena faktor brand. BMW iX di banderol Rp 2,267 miliar sedangkan BMW i4 dijual Rp 1,997 miliar dalam status off-the-road.

Baca:

Pantang Kedip! Mudik Pakai Mobil Setrum Dijamin Listrik PLN

BMW iX ini menggunakan motor listrik yang diklaim berdaya 326 HP dan torsi 630 Nm. Sebagai mobil listrik pula, BMW membekali iX dengan baterai berkapasitas 71 kWh. BMW mengklaim iX dapat melaju sejauh 425 km dengan satu kali pengecasan penuh.

BMW i4 menggunakan baterai yang lebih besar. Baterai yang diusung oleh i4 berkapasitas 80,7 kWh. Dalam satu kali pengecasan penuh, baterai ini dapat membawa i4 hingga 590 km jauhnya.

BMW i4 turut dibekali fitur keselamatan driving assistant professional, seperti Lane Departure Warning, Lane Change Warning, Front Collision Warning with Brake Intervention, Crossing Traffic Warning Rear, dan Rear Collision Prevention.

Baca Halaman Selanjutnya >>> Ada Wuling Air EV Hingga Mercedes-Benz

Wuling Air EV (Agustus 2022)

Mobil fenomenal dari Wuling ini meluncur pada Agustus di ajang GIIAS 2022. Wuling Air ev hingga November 2022, masih mendominasi penjualan pada pasar mobil listrik Indonesia. Dari segi performa dan kapasitas baterai, Wuling Air ev mengusung motor listrik berdaya maksimal 30 kW. Tenaga yang dihasilkan tersebut dihantarkan melalui transmisi single reduction gear ke roda belakang.

Sebagai jantung dari sumber listrik kendaraan compact ini, Wuling menggunakan baterai lithium ferro-phosphate (LFP) berkapasitas 17,3 kWh untuk tipe Standard Range dengan jarak tempuh hingga 200 kilometer dan 26,7 kWh untuk tipe Long Range dapat mencakup jarak tempuh hingga 300 kilometer saat terisi penuh.

Bagian eksterior bergaya future-tech pada Wuling Air ev ditunjukkan melalui Illuminous Wuling Logo dan minimalist dual-tone color scheme. Berbagai fasilitas modern turut hadir mulai dari Electric Power Window, Multifunction Steering Wheel, hingga USB Charging Port.

Wuling juga menyertakan kecanggihan inovasi pintar Internet of Vehicle (IoV) dan Wuling Indonesian Command (WIND) pada Air ev.

Untuk varian Long Range, Wuling menyematkan beberapa tambahan fitur seperti Integrated Floating Widescreen dengan layar meter cluster 10,25 inci dan layar head unit dengan ukuran yang sama, keyless entry, synthetic leather seat, Smart Start System, serta Extended Horizon LED DRL.

Mobil mungil ini di banderol seharga Rp238 juta untuk varian Sandard Range, Rp295 juta varian Long Range dan Rp311 juta untuk varian Long Range dengan Charging Pile.

Toyota Bz4X (November 2022)

Mobil listrik murni Toyota yang diluncurkan di Indonesia pada November 2022 lalu yang dibanderol seharga Rp1,190 miliar. Spesifikasi Toyota bz4X dibangun dengan platform e-TNGA atau Toyota New Global Architecture yang telah ditingkatkan, agar mobil sanggup mengakomodasi komponen baterai dan motor listrik lengkap dengan perangkat keamanannya.

Mobil listrik ini mengadopsi baterai Lithium-ion mempunyai kapasitas 71,4 kWh. Berbekal kapasitas baterai tersebut, Toyota bZ4X diklaim memiliki jarak tempuh hingga 500 km tanpa menghasilkan emisi sama sekali.

Ditinjau dari segi dapur pacu, Toyota bZ4X diklaim dapat menghasilkan tenaga hingga 204 HP dan torsi 266 Nm untuk menciptakan akselerasi 0-100 km/jam dalam 8,3 detik dan akselerasi pertengahan 48-90 km/jam dalam 2,9 detik.

Terdapat dua mode berkendara pada Toyota bZ4X, yaitu ECO untuk menghemat daya listrik dan SNOW untuk berkendara di medan off-road ringan. Selain itu, Toyota bZ4X juga dilengkapi dengan teknologi canggih Toyota Safety Sense (TSS) 3.0 untuk meningkatkan kewaspadaan pengemudi dan meminimalisir potensi kecelakaan di jalan.

Baca:

Efek Domino Pabrik Tembaga Freeport: Industri Kabel-EV!

KIA EV6 (Desember 2022)

PT Kreta Indo Artha (KIA) resmi menjual mobil listrik murni unggulannya di Indonesia, yakni Kia EV6 GT-Line seharga Rp1,299 miliar dengan target pengiriman kepada konsumen pada 2023. Kia EV6 GT-Line dibangun di atas platform New Electric Global Modular Platform (E-GMP) terbaru dari Hyundai Motor Group.

Dapur pacu mobil listrik ini dilengkapi dengan Dual Motor berpenggerak All Wheel Drive yang mampu menyalurkan tenaga hingga 320 Hp dan torsi 605 Nm. Mobil BEV ini dibekali dengan baterai berkapasitas 77,4 kWh yang diklaim mampu menempuh jarak sejauh 506 kilometer.

Adapun, untuk pengisian daya baterai dibutuhkan waktu tujuh jam dengan menggunakan pengisian daya Wall Charger berarus AC dengan daya 11 kW.

Sementara itu, jika menggunakan pengisian daya fast charging berarus DC dengan daya 50 kW, hanya membutuhkan waktu pengisian 73 menit dari 10 hingga 80%. Selain itu, Kia EV6 GT-Line juga dapat menggunakan pengisian DC ultra-fast charging berdaya 200 kW ke atas untuk mengisi hingga 80% dalam waktu 18 menit.

Mercedes-Benz EQE dan EQS (Desember 2022)

Jelang akhir tahun PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia juga tak mau kalah. Ia resmi meluncurkan mobil listriknya di Indonesia pada Desember 2022.

The new EQE 350+ Electric Art adalah wujud progresif dari kendaraan executive saloon yang menggunakan baterai terletak di bagian bawah kendaraan yang memiliki daya untuk jarak tempuh 660 km dengan satu kali pengisian baterai.

Konsumsi daya listrik dari the new EQE WLTP adalah 18,7-15,9 kWh/100 km. The new EQE adalah kendaraan business saloon dengan desain sporty.

Adapun, fitur-fitur keamananan mobil listrik ini mulai dari pre-safe system, distronic active distance assist, active lane keeping assist, adaptive high beam assist plus, dan tire pressure monitoring system. Mobil listrik Mercedes-Benz EQE di banderol seharga Rp2,215 miliar.

Untuk model EQS, terdapat dua varian, yakni Mercedes-Benz EQS 450+ Electric Art Line yang di banderol Rp2,984 miliar dan Mercedes-Benz EQS 450+ AMG Line yang dijual seharga Rp3,410 miliar. Kedua model ini menjadi kendaraan listrik pertama dalam kelas mobil mewah dan setara dengan Mercedes-Benz S-Class.

Baterainya memiliki daya sebesar 107,8 kWh, diklaim yang dapat menempuh jarak 770 km, jarak terjauh di antara kendaraan listrik di pasar Indonesia, dengan konsumsi daya listrik WLTP 20,4-15,7 kWh/100km.

TIM RISET CNBC INDONESIA

Ada Wuling Air EV Hingga Mercedes-Benz

Pages