Nah Lho! Pabrik Nikel yang Meledak Sempat Diresmikan Jokowi?

pgr, CNBC Indonesia
Rabu, 28/12/2022 12:43 WIB
Foto: Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Smelter Nikel PT. GNI, Kab. Konawe, 27 Desember 2021

Jakarta, CNBC Indonesia - Pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) nikel milik PT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah dikabarkan mengalami kebakaran akibat ledakan tungku. Akibatnya, dua operator karyawati dikabarkan meninggal dunia.

Dalam penelusuran CNBC Indonesia, peristiwa yang menewaskan dua operator karyawati itu terjadi pada Kamis dini hari (22/12/2022). Adapun smelter milik PT GNI itu katanya menjadi wewenang dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Hal itu dikatakan langsung oleh Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM Sunindyo Suryo Herdadi mengatakan bahwa smelter PT GNI itu menjadi kewenangan Kementerian Perindustrian (Kemenperin).


"Kewenangan ada di Kemenperin," kata Sunindyo kepada CNBC Indonesia, Dikutip Rabu (28/12/2022). Sunindyo juga menyebutkan bahwa pihaknya tidak menerjunkan tim inspektur tambang ke lokasi untuk melakukan investigasi, karena ini menjadi kewenangan Kemenperin.

Seperti yang diketahui, smelter PT GNI tercatat sebagai Izin Usaha Industri (IUI) bukan Izin Usaha Pertambangan Operasi (IUP OP) khusus pengolahan dan atau pemurnian. Sehingga hal itu bukan menjadi wewenang Kementerian ESDM,

Sampai berita ini diturunkan, saat ini ramai beredar kabar meninggalnya dua karyawati PT GNI di media sosial.

Dalam penelusuran CNBC Indonesia juga, ternyata pabrik nikel PT GNI ini sempat diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada 27 Desember 2021. Hal ini tertuang dalam laman website Setkab.go.id.

Smelter milik PT GNI ini tercatat memiliki kapasitas produksi mencapai 1,8 juta ton.


(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Bupati Bulungan Ungkap Nasib Proyek Industri Warisan Jokowi