Internasional
Korban Longsor Tetangga RI Terus Bertambah, Ini Rinciannya
luc, CNBC Indonesia
17 December 2022 07:20
Jakarta, CNBC Indonesia - Korban tanah longsor yang mengguncang Malaysia pada Jumat (16/12/2022) terus bertambah. Hingga malam, sedikitnya 21 orang, termasuk anak-anak tewas dalam bencana tersebut.
Mereka tertimbun longsor saat sedang tidur di tenda mereka, tempat perkemahan tanpa izin di Malaysia.
Tanah longsor di negara bagian Selangor yang berbatasan dengan ibu kota, Kuala Lumpur, terjadi sebelum pukul 03.00 dini hari waktu setempat, meruntuhkan lereng bukit tempat perkemahan tersebut berada.
Di antara para korban adalah lima anak dan 12 wanita.
Bencana tersebut terjadi sekitar 50 km utara Kuala Lumpur di Batang Kali, tepat di luar area puncak bukit Genting Highlands yang terkenal dengan resor, air terjun, dan keindahan alamnya.
Tanah longsor dari ketinggian sekitar 30 meter dan menutupi area seluas 0,4 hektar.
Dua pekerja pertanian yang berkewarganegaraan Myanmar mengatakan kepada Reuters bahwa mereka berhasil melarikan diri bersama yang lain setelah dibangunkan oleh tetangga, hanya beberapa menit sebelum rumah pertanian itu hancur.
"Saya belum pernah melihat kejadian mengerikan seperti ini. Saya merasa sangat kaget dan ketakutan," kata Thawng Uk (35), dikutip Sabtu (17/12/2022).
"Kami tidak dapat membawa apa-apa karena kami segera berlari ... Kami bertanya-tanya di mana mendapatkan tempat berlindung dan makanan."
Rekannya, Kung Tuang (31) mengatakan dia khawatir mereka akan kehilangan pekerjaan karena lahan pertanian telah hancur.
Menurut Menteri Sumber Daya Alam, Lingkungan, dan Perubahan Iklim Nik Nazmi Nik Ahmad, investigasi awal menunjukkan tanggul yang menahan sekitar 450.000 meter kubik tanah telah runtuh.
Badan Penanggulangan Bencana Nasional Malaysia menjelaskan ada 94 orang terjebak dalam tanah longsor, tetapi 61 orang selamat, dengan 12 orang masih hilang.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 24 Tewas Akibat Longsor di Lokasi Perkemahan Malaysia
Most Popular