Pasca Banjir & Longsor, Area Tambang Freeport Masih Ditutup

Hadijah Alaydrus, CNBC Indonesia
12 February 2023 15:26
Freeport
Foto: Freeport

Jakarta, CNBC Indonesia - Bencana banjir bandang dan longsor menerjang area pertambangan PT Freeport Indonesia (PTFI) di Tembagapura, Timika kemarin, Sabtu (11/9/2023). Un

Curah hujan tinggi pada Sabtu (11/02/2023) di wilayah Tembagapura menyebabkan air mengalir deras di jalan West Gully, area pabrik pengolahan konsentrat MP 74.

Alhasil, bencana ini mengakibatkan sebagian lokasi pabrik pengolahan konsentrat (Mill-Concentrating) mengalami banjir lumpur dan beberapa ruas jalan tambang mengalami kerusakan.

Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas pada Minggu (2/12/2023). Menurut Tony Wenas, aktivitas penambangan dan pengolahan dihentikan sementara untuk proses pemulihan.

"Tim Emergency Preparedness and Response (EPR) PTFI sudah diaktifkan untuk melakukan tindakan yang diperlukan. PTFI telah melakukan penjemputan dan evakuasi 14 orang karyawan yang tertahan dalam gedung perkantoran, dan mereka dalam keadaan sehat," kata Tony dalam pesan singkat, Minggu (12/2/2023).

Tony mengungkapkan PTFI bersyukur tidak ada laporan korban jiwa atas kejadian ini.

"Kami mengutamakan keselamatan bagi seluruh karyawan yang bertugas di lokasi," tambahnya.

Sejak kemarin malam, PTFI terus melakukan upaya pembersihan dan pemulihan dengan aman dan sesuai prioritas, sehingga operasi diharapkan dapat kembali normal. Saat ini, Tony mengabarkan Situasi wilayah Tembagapura, khususnya area Pabrik di MP 74, terkontrol dengan baik.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Di Tangan Jokowi, Sumber Emas & Tembaga Papua Diolah di RI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular