Luhut Ungkap Ada Investor Mobil Listrik Mau Tanam US$ 35 M

Arrijal, CNBC Indonesia
29 November 2022 21:10
Mobil listrik Wuling Air EV di Nusa Dua, Bali, Rabu (9/11/2022). Mobil listrik ini akan digunakan oleh para delegasi negara anggota G20 untuk mendukung KTT G20 Bali pada 15-16 November 2022 nanti. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Mobil listrik Wuling Air EV di Nusa Dua, Bali, Rabu (9/11/2022). Mobil listrik ini akan digunakan oleh para delegasi negara anggota G20 untuk mendukung KTT G20 Bali pada 15-16 November 2022 nanti. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan produsen baterai mobil listrik CATL telah berkomitmen untuk menanamkan iinvestasi di Indonesia sebesar US$35 miliar. Nilai investasi yang fantastis tersebut akan digunakan untuk membangun ekosistem baterai mobil listrik di Indonesia.

Luhut berujar, kesepakatan ini tercipta saat dia makan siang dengan pendiri CATL, Robin Zeng, di salah restoran Jepang di Jakarta. Menurut Luhut, Robin mengaku sudah menyiapkan mitra bisnis untuk presentasi mengenai investasinya pekan ini.

Luhut berujar, yang membuat bos CATL investasi di Indonesia karena pasar mobil listrik di dalam negeri terus meningkat atau bullish. Makanya, menurut dia, Robin dengan percaya diri mengatakan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk investasi ekosistem baterai mobil listrik di Tanah Air.

"Sekarang kita tidak bicara bangun pabrik, tapi bangun ekosistem dari satu lithium baterai dan green energy. Saya bilang kau bikin nantikamis partner nya si Roy mau presentasi ke kantor saya, bagaimana ekosistemnya, karena kemarin ketemu presiden," kata Luhut di acara Wealth Wisdom di Pacific Place, Jakarta, Selasa (29/11/2022).

Menurut Luhut, Robin sendiri sudah tiga kali datang ke Indonesia, dan masih terus percaya diri meski pada saat KTT G20 di Bali terkena Covid-19. Hingga kini, Robin disebut masih bersemangat merealisasikan investasi tersebut.

"Ya terus terang ini saat saya makan siang, bicara ini sama si Robin dia bilang 'Mr. Luhut you have everything,' jadi kita mau bangun ekosistem. Besok dia akan paparan ke kami, kamis. Sampai deal-dealan kami, oke dealnya berapa ya US$ 35 miliar tadi," ucap Luhut.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Luhut Rapat 2 Jam Soal KRL Bekas Jepang, Jadi Impor?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular