Kebaya Didaftarkan 4 Negara ke PBB, Tak Ada Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - Empat negara Asean yaitu Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam dan Thailand telah mendaftarkan kebaya sebagai warisan budaya tak benda ke UNESCO.
Dilansir Straits Times, negara-negara tersebut melakukan ini melalui upaya multinasional bersama. Sementara, penyerahan pendaftaran akan dilakukan pada Maret 2023.
"Kebaya adalah pakaian tradisional wanita yang populer di wilayah tersebut," kata Dewan Warisan Nasional (NHB), dikutip Minggu (27/11/2022).
"Mewakili dan merayakan sejarah bersama di kawasan ini, mempromosikan pemahaman lintas budaya, dan terus hadir serta secara aktif diproduksi dan dipromosikan oleh banyak komunitas Asia Tenggara," imbuhnya.
CEO NBH Chang Hwee Nee juga mengungkapkan hal yang sama. Dia mengatakan "nominasi bersama" menggarisbawahi multikulturalisme dan akar bersama bangsa.
Menurut Chang Hwee Nee, kebaya telah dan terus menjadi aspek sentral dalam merepresentasikan dan wujud dari warisan budaya dan identitas Melayu, Peranakan, dan komunitas lainnya di Singapura.
"Kebaya merupakan bagian integral dari warisan kami. Sebagai kota pelabuhan multikultural, dengan hubungan lintas Asia Tenggara dan dunia," ucap Chang Hwee Nee.
Sebelumnya, keinginan tersebut muncul pada 2022. Saat itu, Singapura menginventarisasi 102 unsur terkuat budaya lokal, termasuk budi daya anggrek dan produksi kecap.
Setelah itu, pembahasan juga dilakukan pada Agustus dan Oktober. NHB mengadakan enam kelompok fokus dengan 48 peserta untuk mengumpulkan pendapat mereka tentang tawaran tersebut.
"Empat negara telah berjanji untuk memastikan promosi dan penyebaran kegiatan terkait kebaya," lanjut NBH.
(dem/dem)