'Lonceng' Bahaya Berbunyi! Kasus Covid-19 RI Naik 3x Lipat

Maesaroh, CNBC Indonesia
10 November 2022 13:31
Vaksinasi booster COVID-19
Foto: Peserta mengikuti vaksinasi booster COVID-19 di Sentra Vaksinasi Booster, Pondok Indah Mall 3, Jakarta, Rabu (23/3/2022). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus menggenjot program vaksinasi terutama booster. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Epidemiolog dan peneliti Indonesia dari Universitas Griffith, Australia, mengatakan meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia menjelaskan varian Omicron XBB dan BQ.1.

Varian tersebut memiliki kemampuan menularkan dengan cepat, termasuk kepada orang yang sudah pernah terinfeksi. Protokol kesehatan yang kini lebih longgar juga memudahkan penyebaran varian tersebut di masyarakat.


"Varian ini datang dan menginfeksi dunia di saat kondisi lebih rawan karena sudah banyak pelonggaran. Sebagian penduduk juga belum mendapatkan booster. Inilah kenapa alert harus ditingkatkan," tutur Dicky, kepada CNBC Indonesia.

Sebagai catatan, beberapa negara tengah melaporkan kenaikan kasus Covid-19. Pada Senin (7/11/2022), China melaporkan tambahan kasus sebanyak 7.475 ata tertinggi sejak awal Mei. Penambahan terbesar datang dari Guangzhou yakni lebih dari 2.000 kasus sehari.

Dicky menjelaskan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang ada saat ini sebenarnya cukup untuk menahan kasus. Namun, harus ada konsistensi serta ketegasan lebih lanjut.

Sebagai catatan, seluruh wilayah Indonesia kini memberlakukan PPKM Level 1. Untuk Jawa-Bali, level tersebut sudah berlaku sejak akhir Juli lalu.

"Aturan PPKM sebenarnya sudah cukup efektif tetapi harus ada konsistensi dalam menjalankannya, terutama vaksinasi booster," tuturnya.

Merujuk data BNBP, jumlah penerima vaksinasi booster per 9 November tercatat 65,55 juta atau hanya bertambah 154.377 orang. Sebagai catatan, seluruh wilayah Indonesia kini memberlakukan PPKM Level 1. Untuk Jawa-Bali, level tersebut sudah berlaku sejak akhir Juli lalu.

Sesuai aturan PPKM Level 1, pelaksanaan pembelajaran di satuan pendidikan dapat dilakukan melalui pembelajaran tatap muka terbatas dan/atau pembelajaran jarak jauh berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Menteri Kesehatan.
Pelaksanaan kegiatan pada sektor non esensial diberlakukan maksimal 100% Work From Office (WFO) bagi pegawai yang sudah divaksin.

Untuk mall, supermarket, hypermarket, pasar tradisional, toko kelontong dan pasar swalayan yang menjual kebutuhan sehari-hari dengan kapasitas pengunjung 100%.

Warung makan/warteg, pedagang kaki lima, lapak jajanan dan sejenisnya diizinkan buka dengan protokol kesehatan yang ketat sampai dengan Pukul 22.00 waktu setempat dengan maksimal pengunjung makan 100%.
Aturan PPKM Level 1 juga menyatakan penonton yang menyaksikan pertandingan atau event sudah harus mendapatkan booster.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta pemerintah daerah untuk serius dalam menangani Covid-19.

"Saya paham rekan-rekan kepala daerah semua memiliki banyak sekali problem di wilayah masing-masing. Tapi, isu inflasi sama seperti mengatasi pandemi. Naikkan menjadi isu nomor satu," tutur Tito dalam rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah di Jakarta, akhir Oktober silam.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(mae/cha)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular