CNBC Indonesia Research

Tak Resesi Tapi PHK Massal Terjadi, Ada Apa Ekonomi RI?

Maesaroh, CNBC Indonesia
09 November 2022 12:00
Suasana sepi pabrik garmen PT. Fotexco Busana International, Gn. Putri, Bogor, Jawa Barat, Rabu (2/11/2022). (Tangkapan layar CNBC Indonesia TV)
Foto: Suasana sepi pabrik garmen PT. Fotexco Busana International, Gn. Putri, Bogor, Jawa Barat, Rabu (2/11/2022). (Tangkapan layar CNBC Indonesia TV)

BPS mencatat jumlah buruh/karyawan per Agustus 2022 mencapai 50,95 juta per Agustus 2022. Jumlah memang sudah meningkat dibandingkan Agustus 2021.

Namun, jika dilihat sebelum pra-pandemi atau Februari 2020 yang mencapai 52,89 juta maka jumlah karyawan per Agustus 2022 masih turun 1,94 juta.  Jumlah buruh/karyawan juga jauh di bawah periode Agustus 2019 yang tercatat 52,34 juta.

BPS juga mencatat jumlah orang Indonesia yang berusaha sendiri meningkat sebesar 4,72 juta menjadi 29,82 juta per Agustus 2022 dari 25,1 juta per Februari 2020.

Jumlah mereka yang berusaha sendiri dibantu buruh tidak tetap/buruh tidak dibayar juga bertambah 795.664 menjadi 19,79 juta per Agustus 2022 dari 22,12 juta per Februari 2020.

Yang masuk dalam kelompok ini adalah pengusaha, termasuk pelaku UMKM. Data menjadi sinyal jika ada penambahan drastis mereka yang kini tidak lagi menjadi buruh beralih ke berusaha sendiri.

Data BPS mencayay masih ada sekitar 3,48 juta orang yang berkurang jam kerjanya jika dibandingkan dengan sebelum Pandemi Bekerja dengan pengurangan jam kerja (shorter hour) karena Covid-19.

"Dampak Pandemi Covid-19 terhadap kondisi ketenagakerjaan belum sepenuhnya hilang," tutur Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers, Senin (7/11/2022).

Data Asosiasi industri atau pemerintah daerah menunjukkan dampak pandemi masih sangat terasa di sektor tenaga kerja.

Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API), Jemmy Kartiwa Sastraatmadja mengungkapkan, perlambatan global berimbas ke industri TPT di dalam negeri. Per hari Selasa (2/11/2022) sudah ada sekitar 78.000 orang yang dirumahkan.

 "Sudah banyak anggota API yang melakukan pengurangan waktu kerja. Dari tujuh hari setiap minggu menjadi lima hari dalam seminggunya," kata Jemmy.

Disnakertrans Jawa Barat, per September 2022, ada 4.155 buruh yang sudah di-PHK. Data itu dikutip dari penyelesaian perselisihan hubungan industrial (HI) menurut Dinas Provinsi dan Kabupaten/ Kota di Jawa Barat.

Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Firman Bakri, industri alas kaki sudah merumahkan 22.000 pekerja. PHK juga terjadi di sejumlah startup Tanah Air seperti Shopee dan Tanihub.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(mae/mae)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular