
Bos Kadin Pastikan Persiapan B20 Summit Telah Rampung

Jakarta, CNBC Indonesia - B20 Indonesia sebagai forum dialog resmi G20 untuk komunitas bisnis global yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, secara resmi akan digelar pada 13-14 November 2022 di Bali.
Host B20 sekaligus Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid memastikan persiapan teknis menuju B20 Summit sudah rampung 100%. Semua persiapan dari segi keamanan, akomodasi, transportasi, dan persiapan teknis lainnya sudah dipastikan aman dan terkendali.
"B20 Summit ini pastinya akan dihadiri banyak pemimpin bisnis global untuk membicarakan rekomendasi kebijakan terkait pemulihan ekonomi dan bisnis global. Kami pastikan persiapannya benar-benar ekstra, mulai dari keamanan, kenyamanan, hingga kemudahan akses," ujar Arsjad dalam keterangan tertulis, Selasa (1/11/2022).
B20 bekerjasama dengan Indorelawan dalam merekrut relawan di acara B20 Summit. Nantinya, relawan ini akan membantu panitia penyelenggara untuk menjadi pengarah dan memberikan pelayanan bagi para delegasi dan pebisnis dari berbagai negara.
Arsjad menambahkan, panitia dan relawan harus memberikan pelayanan yang berkesan, terutama dalam memberikan penjelasan mengenai peluang dan potensi ekonomi Indonesia di berbagai sektor. Sehingga investor dapat tertarik untuk kembali ke Indonesia dan juga berinvestasi.
"Kalau investasi di Indonesia berjalan baik, itu jelas menggembirakan. Sebab, iklim investasi yang baik berpengaruh besar pada bertambahnya jumlah lapangan pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi negara. Ini bisa membantu kita untuk mewujudkan impian menjadi negara dengan ekonomi terbesar ke-4 di dunia sesuai Visi Indonesia Emas 2045," jelas Arsjad.
Dia juga menghimbau kepada seluruh relawan dan panitia B20 Indonesia untuk menonjolkan nilai-nilai Indonesia, yakni Bhineka Tunggal Ika dan gotong royong, dalam memberikan pelayanan yang optimal bagi seluruh tamu dan delegasi B20.
Hal ini menunjukkan walaupun penyelenggara B20 Indonesia yang berasal dari suku, ras, dan agama yang berbeda, hal tersebut tidak menghalangi mereka untuk tetap bisa bekerja bersama, bergotong royong dengan kooperatif dan kondusif untuk tujuan bersama.
"Dengan menunjukkan nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika dan gotong royong, Indonesia bisa menjadi teladan bagi dunia internasional untuk bisa menjaga persatuan dan perdamaian global ditengah banyaknya tantangan yang ada saat ini," imbuhnya.
Sebagai informasi, dalam forum tersebut, B20 akan merilis rekomendasi kebijakan terkait upaya pemulihan ekonomi global yang sudah disusun 6 task force dan 1 action council pada 13-14 November mendatang di Bali.
Selain itu, nantinya B20 Summit juga akan berperan sebagai networking platform yang menghubungkan komunitas bisnis antar negara G20 dan negara-negara lain melalui side event "Find & Meet" secara offline dan online.
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article B20 Dorong Pemberdayaan Gender di Perdagangan Internasional