Internasional

Alert! Rusia Tembak Rudal Dekat Jet Tempur Inggris

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
21 October 2022 06:40
Russian jet fighters fly over a bridge connecting the Russian mainland with the Crimean Peninsula after three Ukrainian navy vessels were stopped by Russia from entering the Sea of Azov via the Kerch Strait in the Black Sea, Crimea November 25, 2018. REUTERS/Pavel Rebrov
Foto: Pesawat tempur jet Rusia. Reuters/Pavel Rebrov

Jakarta, CNBC Indonesia - Pesawat militer Rusia dilaporkan menembakan misil di dekat jet tempur Inggris yang sedang terbang di atas Laut Hitam. Hal ini terjadi saat hubungan London dan Moskow meruncing akibat perang di Ukraina.

Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace menyebut kejadian itu terjadi pada 29 September lalu. Saat itu, pesawat Angkatan Udara Inggris (RAF) RC-135 Rivet Joint sedang melakukan patroli rutin di wilayah langit internasional atas Laut Hitam ketika 'dibayangi' oleh dua jet tempur SU-27 bersenjata Rusia selama 90 menit.

"Meskipun tidak biasa untuk pesawat dibayangi dengan cara ini, tetapi selama interaksi itu, terjadi bahwa salah satu pesawat SU-27 melepaskan rudal di sekitar RAF Rivet Joint di luar jangkauan visual," ujarnya dikutip Sky News, Jumat (21/10/2022).

Wallace menggambarkan insiden itu sebagai pendekatan yang sangat berbahaya. Namun, ia menyebut hal ini bukanlah hal yang disengaja pasalnya beberapa informasi menyatakan pesawat itu mengalami malfungsi.

London juga menjelaskan dalam sebuah surat kepada Moskow bahwa Rivet Joint itu tidak dilengkapi persenjataan dan terbang di atas wilayah udara internasional.

"Rusia menyalahkan insiden Laut Hitam pada kerusakan teknis. Analisis kami akan setuju bahwa itu adalah malfungsi," tegasnya.

"Saya merasa bijaksana untuk menangguhkan patroli ini sampai tanggapan diterima oleh negara Rusia," ujarnya lagi.

Kejadian ini sendiri terjadi saat London bersama sekutu NATOnya sedang dalam bayang-bayang perang nuklir dengan Rusia. Ini terjadi setelah senjata bantuan aliansi itu berhasil membantu Ukraina dalam mengambilalih kembali wilayahnya yang sebelumnya dikuasai Rusia.

Wallace memaparkan bahwa aksi Rusia mulai mendekati negara-negara NATO. Ini merujuk pada insiden ini dan juga terbangnya bomber Negeri Beruang Putih mendekati wilayah AS di Alaska beberapa waktu lalu.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Awas Putin Ngamuk! Inggris Siapkan Senjata Baru Hantam Rusia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular