Kena Sanksi Barat, Miliarder Rusia Jual Kapal Mewah Rp 442 M

Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang pialang kapal pesiar mewah yang berbasis di Amerika Serikat (AS) menjual sebuah kapal pesiar super yang terkait dengan miliarder Rusia Igor Kesaev yang terkena sanksi Barat. Kapal sepanjang 168 kaki (51 meter) ini dijual seharga 29,5 juta euro atau sekitar Rp 442 miliar.

Usulan penjualan kapal pesiar MySky muncul di tengah kekhawatiran dari pemerintah dan juru kampanye Barat bahwa miliarder seperti Kesaev mampu mengatasi sanksi internasional, sehingga mereka menargetkan aset mewah seperti kapal pesiar.

Sara Gioanola, juru bicara Heesen Yachts, perusahaan yang berbasis di Belanda yang membangun MySky, mengkonfirmasi bahwa Kesaev menugaskan untuk menjualnya dan kapal pesiar lain, yang disebut Sky. MySky selesai pada tahun 2014.

Baca: Gawat, Putin Sudah Siap Tekan Tombol Nuklir Usai Rusia Diejek

Sebuah artikel tentang putri Kesaev dan galeri seninya di majalah Heesen edisi musim semi 2021 mencatat bahwa keluarga Kesaev dikenal baik oleh Heesen, setelah menugaskan Sky dan MySky selama dekade terakhir.

Namun media tidak dapat mengkonfirmasi secara independen apakah Kesaev memiliki kepemilikan langsung di MySky.

Burgess, pialang kapal pesiar dengan kantor di London, Monako, dan pasar utama lainnya, mengirim pernyataan setelah publikasi artikel ini yang mengatakan Kesaev bukan pemilik manfaat MySky dan"tidak memiliki hubungan komersial dengannya. Burgess mengatakan dalam pernyataan itu bahwa itu adalah agen bersama untuk penjualan tersebut.

"Kami menyelesaikan uji tuntas penuh yang diverifikasi oleh pengacara luar," kata perusahaan pialang tersebut. "Pemilik MySky tidak dikenakan sanksi."

Baca: Makin Gelap! Jokowi: Dunia Kini Pada Posisi Krisis Keuangan

Seorang juru bicara Burgess pekan lalu tidak mengkonfirmasi keterlibatan broker dalam penjualan dan mengatakan dia tidak dapat menjawab pertanyaan tentang kapal pesiar. Pada Senin, juru bicara itu juga menolak untuk menjawab pertanyaan tentang siapa pemiliknya dan apakah mereka terkait dengan Kesaev.

Seorang juru bicara Kesaev menolak untuk menjawab pertanyaan tentang kepemilikan kapal pesiar atau penjualannya tersebut. Ia juga tidak segera menanggapi pertanyaan lanjutan tentang pernyataan Burgess.

Iklan yang dilihat oleh Reuters dikirim dari alamat email di Fort Lauderdale, perusahaan Florida Merle Wood & Associates, yang menyebut dirinya salah satu perusahaan pialang kapal pesiar utama di seluruh dunia. Itu diedarkan secara pribadi dengan peringatan untuk tidak memposting iklan secara publik. Namun mereka juga tidak dapat menentukan penerimanya.

Menurut iklan tersebut, kapal pesiar bernama MySky menampilkan interior canggih ultra-modern oleh arsitek Belanda terkenal. Ini memiliki gimnasium dalam ruangan yang dikendalikan iklim dan dek yang dapat digunakan untuk mendaratkan helikopter.

Baca: Tanda-Tanda Kekalahan Putin Kian Nyata, Ukraina 'Menggila'

Uni Eropa dan Inggris sebelumnya memberikan sanksi kepada Kesaev pada April, setelah serangan Rusia ke Ukraina. Uni Eropa mengutip keterlibatannya dalam produksi senjata militer dan distribusi tembakau di Rusia, serta hubungan dengan pemerintah Rusia dan pasukan keamanannya.

Sementara AS belum memberikan sanksi kepada Kesaev, dan Departemen Keuangan AS tidak menanggapi permintaan komentar terkait hal ini.

(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mewahnya Kapal Pesiar Vladimir Putin yang Disita Italia