Data Terkini Ekspor Andalan RI: Besi & Baja, CPO & Batu Bara

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
15 September 2022 17:10
Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat kontainer di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (4/3/2022). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat kontainer di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (4/3/2022). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data kinerja ekspor komoditas unggulan RI. Dimana produk besi dan baja serta minyak kelapa sawit mencatatkan peningkatan sedangkan batu bara loyo.

"Besi dan baja serta minyak kelapa sawit meningkat lebih karena peningkatan volume ekspor di tengah penurunan harga global," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto dalam konferensi pers, Kamis (15/9/2022).

Dimana dari paparannya nilai ekspor untuk produk besi dan baja mencapai US$ 2,3 miliar pada bulan Agustus, sedangkan untuk komoditas minyak kelapa sawit menyumbang US$ 3,7 miliar di Agustus.

Berbeda dengan minyak sawit dan besi/baja, nilai ekspor komoditas batu bara mengalami penurunan, dimana hanya mencatatkan US$ 4,4 miliar.

"Nilai ekspor menurun karena volume menurun," kata Setianto.

Rilis BPS, Kinerja Ekspor Komoditas UnggulanFoto: Rilis BPS, Kinerja Ekspor Komoditas Unggulan
Rilis BPS, Kinerja Ekspor Komoditas Unggulan

Untuk diketahui total ekspor RI meningkat 35,42% sepanjang periode Januari - Agustus 2021 mencapai US$ 194 miliar secara (year on year/yoy).

Sedangkan untuk data ekspor non migas Januari - Agustus 2022 juga naik mencapai 35,25% menjadi US$ 183 miliar dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Adapun penyumbang terbesar dari bahan bakar mineral sebesar 18,9% dan lemak dan minyak hewan/nabati 12,61%.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tanda Pesta Durian Runtuh di RI Mulai Berakhir, Ini Datanya!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular