
BBM Non Subsidi Turun, 'Dicuekin' Pengendara Pilih Pertalite
Penurunan harga tersebut tidak membuat para pengguna BBM bersubsidi seperti Pertalite berganti ke BBM Non Subsidi, karena disparitas harga masih jauh.

Sejumlah kendaraaan mengisi BBM di salah satu SPBU Pertamina, Jakarta, Kamis (1/9/2022). PT Pertamina (Persero) resmi menurunkan tiga harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi di seluruh provinsi mulai hari ini, Kamis, 1 September 2022. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Pertamina pada Rabu malam, 31 Agustus 2022, mengumumkan adanya penyesuaian harga pada tiga jenis BBM yang dijual di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di seluruh Indonesia. Tiga jenis BBM non subsidi yang mengalami penurunan tersebut yaitu Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Adapun rata-rata penurunan harga berkisar diantara Rp 2.000 per liter pada masing-masing jenis BBM non subsidi tersebut. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Dari pantauan, masih ada pengendara roda dua dan empat mengantre pengisian bbm bersubsidi walaupun harga BBM non Subsidi turun harga. Penurunan harga tersebut tidak membuat para pengguna BBM bersubsidi berganti ke BBM Non Subsidi. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Sepinya pengguna BBM non subsidi terlihat dari pengguna kendaraan bermotor yang mengisi di antrean mengisi Pertalite. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)