
Bengkak Triliunan, Begini Penampakan Baru Proyek MRT Jakarta
Airlangga Hartarto mengungkapkan anggaran pembangunan MRT Jakarta Fase 2 mengalami pembengkakan biaya dari Rp22,5 triliun menjadi Rp26 triliun.

Pekerja menyelesaikan proyek Moda Raya Terpadu (MRT) Fase II di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (25/8/2022). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan anggaran pembangunan MRT Jakarta Fase 2 mengalami pembengkakan biaya dari Rp22,5 triliun menjadi Rp26 triliun karena kompleksitas kontruksi dan kondisi lahan yang tidak stabil di jalur dari Bundaran HI ke Kota Tua. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

MRT Jakarta Fase II Utara Selatan merupakan kereta bawah tanah yang membentang 11,8 kilometer dari kawasan Bundaran HI hingga Ancol Barat. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Menhub juga berharap proyek ini tidak membutuhkan pinjaman tambahan. Upayanya terus meminimalisir pembengkakan yang terjadi. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Dikutip dari berita CNBC Indonesia, pada Rapat yang dilakukan di Kantor Presiden, Rabu (24/8/2022), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan proyek MRT Jakarta terjadi kenaikan biaya proyek mencapai 18%. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Ia mengatakan, rentang MRT Jakarta North-South fase II mencapai 12,3 kilometer dan seluruhnya bawah tanah. Ini berbeda dengan proyek sebelumnya di mana rentang MRT Jakarta North-South fase I mencapai 15,7 kilometer di mana 5,7 kilometer bawah tanah dan sisanya di atas tanah. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)