Sempat Rugi, Saka Energi Mulai Untung Tipis US$ 6 Juta

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
19 August 2022 13:35
Saka Energi
Foto: ist Saka Energi

Jakarta, CNBC Indonesia - Komisaris Utama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), Arcandra Tahar menyatakan anak usaha PGN, Saka Energi Indonesia bakal menggenjot kegiatan eksplorasi semakin masif. Hal tersebut berkat anak usaha di bidang hulu tersebut membukukan kinerja yang lumayan baik.

Menurut Arcandra pihaknya terus berupaya agar produksi migas yang dilakukan oleh Saka Energi dapat terus meningkat. Beberapa diantaranya dengan menggenjot produksi sumur-sumur berpotensi dengan menggunakan teknologi yang efisien.

Pasalnya, Saka Energi mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang cukup baik, terutama setelah sebelumnya mengalami kerugian.

"Tahun depan kita harapkan produksi Saka naik, tahun lalu Saka sudah bukukan keuntungan US$ 6 juta yang selama ini rugi, walaupun kecil US$ 6 juta insya allah tahun ini akan lebih baik," kata dia ditemui di Jakarta, Kamis (18/8/2022).

Adapun berdasarkan data perusahaan, produksi migas Saka year to date (ytd) Juli 2022 adalah 7.34 Million Barrels of Oil Equivalent (MMBOE) atau lebih tinggi 9% dari target. Adapun target produksi Saka Energi di tahun 2022 yakni sebesar 12 MMBOE.

Hal ini terutama disebabkan oleh kenaikan produksi dari WK Pangkah dari Lapangan Ujung Pangkah, Sidayu dan West Pangkah. Sumur WPA-04 memberikan kontribusi signifikan kepada produksi gas sejak onstream di bulan Februari 2022 sehingga sales gas naik menjadi 42-44 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Total rencana produksi minyak Pangkah tahun 2022 sekitar 7,5 barel per hari (BOPD). Sedangkan rencana produksi gas Pangkah tahun 2022 naik menjadi 50.24 MMSCFD.

Terdapat peningkatan produksi YTD Juli 2022 di WK Bangkanai sebesar 79 MBOE, dari rencana 164 MBOE menjadi 243 MBOE.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Produksi Migas Anak Usaha PGN Sukses Lampaui Target

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular