Mantap! Jokowi Bilang Indonesia Sudah 3 Tahun Tak Impor Beras

Cantika AP Noveria, CNBC Indonesia
Selasa, 16/08/2022 11:13 WIB
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) untuk membacakan Pidato Kenegaraan serta pengantar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023. Dalam Pidato Kenegaraan, Jokowi memamerkan berbagai prestasi yang telah dicapai Indonesia.

Salah satunya adalah dalam hal pangan. Jokowi menyebut Indonesia sudah merengkuh status swasembada beras.

"Untuk beras konsumsi, kita sudah tidak lagi impor dalam tiga tahun terakhir. Pembangunan bendungan dan irigasi telah mendukung peningkatan produktivitas nasional," ungkap Jokowi, Selasa (16/8/2022).


Bahkan, lanjut Jokowi, Indonesia baru saja memperoleh penghargaan dari International Rice Research Institute. Penghargaan tersebut diraih karena Indonesia dinilai mampu mencapai sistem ketahanan pangan dan swasembada beras sejak 2019.

Sebagai informasi, luas lahan pertanian Indonesia kian menyusut meski sudah mencapai swasembada beras. Akibatnya produksi padi semakin menurun sepanjang lima tahun terakhir.

Dari data Kementerian Pertanian, luas lahan panen padi pada 2014 mencapai 13.797.307 hektar. Luasan panen meningkat dan mencapai puncaknya pada 2017 seluas 15.712.025 hektar. Lalu jumlah ini terus menyusut dari tahun ke tahun, hingga pada akhir 2020 luas panen hanya 10.657.274 hektar. 

Hal ini berdampak pada produksi padi secara nasional, di mana pada 2014 lalu mencapai 70.846.465 ton, melonjak hingga puncaknya pada 2017 mencapai 81.148.617 ton. Lalu merosot setiap tahunnya sampai 2020 ke 54.649.202 ton.


(aji/aji)
Saksikan video di bawah ini:

Video:"Beyond" Swasembada, Kemenko Pangan Siap Menuju Ketahanan Pangan