Internasional

Waduh 73 Juta Pemuda Nganggur di Muka Bumi, Kok Bisa?

News - Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
11 August 2022 21:30
Orang-orang berkerumun di depan Rumors di Noerregade di Kopenhagen, Denmark (AP PHOTO/RITZAU SCANPIX/Olafur Steinar Gestsson) Foto: Orang-orang berkerumun di depan Rumors di Noerregade di Kopenhagen, Denmark (AP PHOTO/RITZAU SCANPIX/Olafur Steinar Gestsson)

Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) merilis data pengangguran dunia pada tahun 2022. Badan global itu mengatakan di 2022 akan terjadi penurunan jumlah pemuda menganggur sebesar 2 juta orang.

Mengutip AFP, dengan jumlah ini ILO memperkirakan jumlah pemuda pengangguran di 2022 akan berada di angka 73 juta. Meski begitu, angka ini masih belum lebih tinggi dari masa pra-pandemi.

"Angka tersebut masih enam juta lebih tinggi dari tingkat pra-pandemi 2019, dengan pemulihan pengangguran kaum muda tertinggal di belakang bangkitnya kelompok usia lain," kata organisasi perburuhan PBB itu dikutip Kamis, (11/8/2022).

"Antara 2019 dan 2020, mereka yang berusia 15 hingga 24 tahun mengalami persentase kehilangan pekerjaan yang jauh lebih tinggi daripada pasar tenaga kerja lainnya."

Dalam pembagian secara gender, laporan itu mengatakan bahwa 27,4% wanita muda di dunia diproyeksikan akan bekerja pada tahun 2022. Untuk pria, akan ada 40,3% pria muda yang bekerja.

"Kesenjangan gender telah menunjukkan sedikit tanda penutupan selama dua dekade terakhir," tambah ILO.

Lalu, bila dilihat dari segi geografis, ada perbedaan yang cukup signifikan antara wilayah dunia terkait pengangguran kaum muda. Di Eropa dan Asia Tengah, angkanya diperkirakan berada di level 16,4%.

"Namun guncangan aktual dan potensial dari perang di Ukraina kemungkinan besar akan mempengaruhi hasil."

Di Asia-Pasifik, level pengangguran pemuda berada di angka 14,9%. Untuk Amerika, ada 20,5% pengangguran pemuda di Amerika Latin sementara di Amerika Utara berada di level 8,5% saja.

Untuk Afrika diperkirakan angka pengangguran generasi muda berada di level 12,7%. Di Timur Tengah, tingkat pengangguran kaum muda mencapai 24,8%.

Sementara itu, ILO mencatat bahwa kaum muda berada pada posisi yang tepat untuk mendapatkan manfaat dari perluasan ekonomi hijau dan biru. Laporan lembaga itu bahkan mengatakan akan ada 8,4 juta pekerjaan dapat diciptakan untuk kaum muda pada tahun 2030 melalui investasi ekonomi hijau dan biru ini.

"Laporan memperkirakan bahwa mencapai cakupan broadband universal pada tahun 2030 dapat mengarah pada peningkatan bersih dalam pekerjaan 24 juta pekerjaan baru di seluruh dunia, di mana 6,4 juta akan diambil oleh kaum muda," ujar laporan itu lagi.

"Laporan juga memperkirakan bahwa investasi di sektor perawatan akan menciptakan 17,9 juta lebih banyak pekerjaan bagi kaum muda pada tahun 2030."


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Tingkat Pengangguran Tinggi, Yakin Mau Adu Nasib di Kota?


(sef/sef)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading