China-AS Panas, Pelosi Ejek Xi Jinping Tukang Bully & Penakut

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (DPR AS) Nancy Pelosi mengomentari reaksi China atas kunjungannya ke Taiwan beberapa waktu lalu. Ia menyebut Presiden China Xi Jinping bertindak seperti tukang bully yang ketakutan.

"Saya pikir dia (Xi) berada di posisi yang rapuh," katanya dalam acara NBC Today pada Selasa (9/8/2022), merujuk pada ekonomi China, dikutip dari The Straits Times.

"Dia bertingkah seperti tukang bully yang ketakutan," tambahnya. "(Hanya karena Xi) tidak memiliki rasa percaya diri, bukan berarti saya harus membiarkannya menentukan jadwal saya sebagai anggota Kongres."

Sementara itu, dalam penampilan terpisah di program Morning Joe MSNBC, Pelosi mengatakan China tidak dapat mengontrol jadwal anggota Kongres. Ia juga menegaskan tidak mengikuti isolasi yang dilakukan China ke Taiwan.

Dia mengatakan perjalanannya ke Taiwan untuk memperkuat fokus Presiden Joe Biden di wilayah tersebut. Meski demikian, Gedung Putih telah berulang kali mengatakan keputusan untuk pergi adalah keputusan ketua DPR saja.

Kunjungan Pelosi ke Taiwan pekan lalu mendapat tanggapan keras dari China, yang kemudian melakukan latihan militer yang dirancang untuk menunjukkan kemampuannya dalam mengepung negara pulau itu.

Tidak hanya itu, Beijing juga sempat meluncurkan rudal yang kemungkinan terbang di atas Taipei dan ke perairan yang diklaim Jepang sebagai zona ekonomi eksklusif (ZEE) miliknya.