Presiden AS Akhirnya Negatif Covid-19, Siap Kerja Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia - Dokter Gedung Putih memastikan Joe Biden sudah negatif Covid-19 pada Sabtu (6/8/2022), setelah berhari-hari Presiden Amerika Serikat (AS) tersebut terpapar Covid-19.

Meski begitu, Dr Kevin O'Connor memastikan akan tetap mengawasi Biden hingga hasil tes kedua juga negatif.

Biden pertama kali muncul dari isolasi mandiri pada 27 Juli usai dipastikan terpapar Covid-19 pada 21 Juli. Dalam pengobatannya, Dr O'Connor seperti dikutip Reuters menyebut kalau Biden menggunakan antivirus Paxlovid.

Baca: Biden 'Suntik' Ukraina Rp14,9 T Paket Senjata Mematikan!

Penyakit itu membuat Biden tidak dapat bepergian dan melakukan acara publik, meskipun ia telah muncul di pertemuan secara virtual.

Setelah dinyatakan negatif, memungkinkan Biden untuk melanjutkan perjalanan yang direncanakan ke Kentucky pada Senin dan berpartisipasi dalam penandatanganan RUU di Gedung Putih minggu depan untuk merayakan banyak kemenangan legislatif baru-baru ini pada manufaktur semikonduktor dan kesehatan veteran.

Sekretariat Gedung Putih menyambut baik hal ini, karena berarti Biden bisa kembali melakukan kegiatan sesuai jadwal.

Baca: Bukan Resesi, Ini Bisa Membuat Kedigdayaan Dolar AS Luntur!

Biden menderita gejala ringan, termasuk nyeri tubuh dan batuk karena Biden sudah melakukan vaksinasi. Kondisi Biden ini sangat berbeda dengan Donald Trump yang saat itu hingga dilarikan ke rumah sakit militer seiring belum adanya vaksin. 

(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Biden Sering Menghina Putin, Begini Jawaban Menohok Rusia