Internasional

Finlandia Sebut Rusia 'Halu', Ini Alasannya

luc, CNBC Indonesia
Selasa, 02/08/2022 11:50 WIB
Foto: CC

Jakarta, CNBC Indonesia, - Finlandia menilai laporan Rusia yang menyatakan bahwa negara tersebut berhasil menghancurkan HIMARS Ukraina yang dipasok Amerika Serikat (AS) sebagai angan-angan belaka.

"Rusia mengatakan telah menghancurkan dua HIMARS. Ini belum dikonfirmasi dan kemungkinan hanya angan-angan karena HIMARS mampu beroperasi di luar jangkauan artileri Rusia dan Rusia tidak memiliki superioritas udara," tutur Ville Cantell, Direktur Unit Komunikasi Perdagangan dan Pembangunan Berkelanjutan Kementerian Luar Negeri Finlandia, mengutip Newsweek, Selasa (2/8/2022).


Adapun, Rusia mengatakan Senin bahwa pasukannya telah menghancurkan dua HIMARS buatan AS di Ukraina, menambah daftar empat sistem yang sebelumnya dikatakan telah dihancurkan.

Menurut pengumuman dari Kementerian Pertahanan Ukraina, AS telah mengirim total 16 HIMARS ke negara tersebut. Empat di antaranya tiba pada Senin.

"Kami telah terbukti menjadi operator yang cerdas dari senjata ini," cuit Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov.

Perlu diketahui, HIMARS dari AS menjadi 'pengubah permainan' dalam perang di Ukraina. Senjata tersebut memungkinkan Ukraina melakukan serangan balik terhadap pasukan Rusia.

HIMARS adalah sistem roket bergerak jarak jauh yang dapat menembak dengan presisi. Menurut pabrikan HIMARS Lockheed Martin, sistem ini memiliki jarak yang diakui dan terbukti hingga 300 kilometer.

Pejabat AS dan Ukraina telah memuji penggunaan dan efektivitas HIMARS dalam perang dengan Rusia.


(luc/luc)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Mau Damai Dengan Ukraina, Rusia Beri Syarat Penyerahan Wilayah