Joe Biden Tetap Sibuk Kerja, Meski Positif Covid-19
Jakarta, CNBC Indonesia - Covid-19 masih bersama dengan manusia, meski kini dihadapi dengan lebih santai dan banyak negara melonggarkan protokol kesehatannya. Kabar terbaru datang dari Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden yang dikabarkan terkena positif Covid-19.
Joe Biden disebut mengalami gejala ringan dan akan terus bekerja ketika menjalani isolasi.
Mengutip Reuters, berdasarkan catatan dokter Gedung Putih, Kevin O'Connor, Biden mulai mengalami pilek, kelelahan, dan sesekali batuk kering, sejak Rabu. Adapun, Biden telah mulai menggunakan pengobatan antivirus Paxlovid.
Biden, presiden tertua dalam sejarah AS, dalam sebuah unggahan di akun Twitter-nya mengatakan dia baik-baik saja. Dalam video berdurasi 21 detik itu, dia menuturkan bahwa dirinya menyelesaikan banyak pekerjaan dan akan melanjutkan tugasnya.
Koordinator Covid Gedung Putih, Dr. Ashish Jha, mengatakan kadar oksigen Biden normal dan presiden akan melakukan isolasi selama lima hari sebelum kembali ke acara-acara publik dan hasil tesnya negatif.
Penyakitnya ini memaksa dirinya membatalkan perjalanan ke Pennsylvania. Di mana Biden bermaksud menyusun rencana untuk meminta persetujuan Kongres sebesar US$ 37 miliar untuk program pencegahan kejahatan.
Gedung Putih pun memberikan laporan rinci yang tidak biasa tentang kegiatan pagi presiden, termasuk serangkaian panggilan telepon ke sekutu politik, dan mengatakan orang-orang yang telah melakukan kontak dekat dengan Biden diberitahu tentang penyakitnya.
Wakil Presiden Kamala Harris, misalnya, melakukan kontak dekat dengan Biden pada hari Selasa. Kepala staf Biden, Ron Klain, mengatakan kepada MSNBC bahwa dia juga demikian, tetapi dia mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada yang terkait dengan kasus presiden yang dinyatakan positif.
Adapun, kabar kesehatan Biden yang terbaru ini datang tak lama setelah dirinya mengaku mengidap penyakit kanker yang membuat geger publik sehingga Gedung Putih langsung melakukan klarifikasi. Gedung putih menyatakan yang dimaksud Biden adalah pengobatan kanker yang pernah ia alami sebelum menjabat sebagai Presiden AS.
Sementara itu, Presiden China Xi Jinping mengomentari Presiden AS Joe Biden yang terinfeksi Covid-19. Ia menyatakan simpati kepada timpalannya itu.
"Saya ingin menyampaikan simpati saya yang mendalam kepada Anda," ujarnya sebagaimana dimuat AFP, mengutip media China CCTV, Jumat (22/7/2022).
"Berharap Anda cepat pulih," kata Xi lagi.
(vap/vap)