Turun Terus! Harga Minyak Goreng Jatuh, Terendah Jadi Segini

Damiana Cut Emeria, CNBC Indonesia
22 July 2022 14:10
Pedagang merapikan minyak kemasan di pasar Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis,6/1/2022. Harga komoditas minyak goreng terus mengalami kenaikan secara signifikan pada akhir tahun 2021 lalu. Memasuki 2022, harganya masih belum juga mengalami penurunan, bahkan terus naik.
Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), secara nasional harga minyak goreng curah pada 29 Desember lalu hanya Rp 18.400/Kg. Pada 5 Januari 2022 atau kemarin, menyentuh Rp 18.550/Kg.

Pantauan CNBC Indonesia di pasar Ciputat, salah satu pedagang warung grosir sembako Ichsan mengatakan harga Minyak kiloan Rp21.000/kg dan harga minyak dalam kemasan Rp38.000 per liter. Kemudian ke warung lain Matondang menjual minyak kemasan nya seharga Rp37.000 dan minyak kiloanya seharga Rp20.000/kg. 

Kenaikan harga minyak goreng saat ini dipengaruhi oleh harga crude palm oil (CPO) dunia yang naik menjadi US$ 1.340/MT. Kenaikan harga CPO ini menyebabkan harga minyak goreng ikut naik cukup signifikan.

Namun selain CPO ada juga faktor lain yakni kenaikan harga minyak nabati dunia. Penyebab kenaikan harga karena gangguan cuaca yang menekan tingkat produksi minyak nabati dunia.

Merespons tren kenaikan harga minyak goreng yang pada akhir Desember 2021 mencapai Rp18.492/liter atau mengalami peningkatan 8,31 persen, pemerintah segera memprioritaskan penyediaan minyak goreng dengan harga terjangkau, yang sekaligus bertujuan mengadakan stabilisasi harga.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi memastikan produksi minyak goreng kemasan berharga Rp14 ribu per liter akan dimulai paling lambat minggu depan. Untuk tahap awal, pemerintah akan menunjuk 5 produsen minyak goreng sebagai pelaksana produksi. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Penjualan Minyak Goreng (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak goreng terus turun. Tak hanya karena program diskon toko ritel modern, namun data menunjukkan harga masuk dalam tren melandai.

Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) mencatat, harga rata-rata minyak goreng curah hari ini (Jumat, 22 Juli 2022) di beberapa daerah bahkan sudah berada di bawah harga tahun lalu. Data dikutip Jumat (22/7/2022, pukul 13.15 WIB).

Tercatat, harga rata-rata nasional minyak goreng curah sudah turun ke kisaran Rp15.750 per kg, mendekati target eceran tertinggi pemerintah Rp15.500 per kg atau Rp14.400 per liter. Angka itu turun dibandingkan harga awal pekan ini yang masih Rp16.200 per kg di 18 Juli 2022.

PIHPS mencatat, harga minyak goreng curah terendah hari ini dilaporkan di Kalimantan Barat yaitu Rp11.900 per kg. Disusul Sulawesi Utara dengan Rp12.400 per kg.

Untuk harga minyak goreng dalam kemasan bermerek 1, kini turun ke Rp24.650 per kg dibandingkan harga 18 Juli 2022 yang masih Rp25.000 per kg.

Harga terendah dilaporkan di Sumatera Selatan dengan Rp17.000 per kg, disusul harga di Kepulauan Riau Rp19.000 per kg.

Harga minyak goreng kemasan bermerek 2 juga terpantau turun jadi Rp23.050 per kg dibandingkan awal pekan yang masih Rp23.600 di 18 Juli 2022.

Harga terendah dilaporkan terbentuk di Kepulauan Bangka Belitung yakni Rp14.400, disusul Kepulauan Riau dengan Rp17.200 per kg.

"Harga minyak goreng tetap melanjutkan penurunan. Dari sisi suplai barang berlebih, dari sisi demand ada sentimen negatif global."Macro Equity Strategist Samuel Sekuritas Indonesia Lionel Priyadi

Sementara itu, harga minyak goreng di pekan ketiga bulan Juli 2021 adalah:
(dalam kg)

- minyak goreng curah Rp14.400
- minyak goreng kemasan bermerek 1 Rp15.850
- minyak goreng kemasan bermerek 2 Rp15.300
- rata-rata semua jenis minyak goreng Rp15.250.

Sedangkan, harga minyak goreng pekan ketiga bulan Desember 2021 adalah:
(dalam kg)

- minyak goreng curah 18.500
- minyak goreng kemasan bermerek 1 Rp20.050
- minyak goreng kemasan bermerek 2 Rp19.450
- rata-rata semua jenis minyak goreng Rp19.400.

Petugas menata minyak goreng kemasan di Supermarket Jakarta, Kamis 21/7. Harga minyak goreng kemasan terus mengalami penurunan di toko ritel. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)Foto: Petugas menata minyak goreng kemasan di Supermarket Jakarta, Kamis 21/7. Harga minyak goreng kemasan terus mengalami penurunan di toko ritel. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Petugas menata minyak goreng kemasan di Supermarket Jakarta, Kamis 21/7. Harga minyak goreng kemasan terus mengalami penurunan di toko ritel. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Bakal Turun Terus

Macro Equity Strategist Samuel Sekuritas Indonesia Lionel Priyadi mengatakan, penurunan harga minyak goreng akan terus berlanjut. Di tengah tingginya volatilitas harga minyak sawit mentah (crude palm oil/ CPO).

"Harga minyak goreng tetap melanjutkan penurunan. Dari sisi suplai barang berlebih, dari sisi demand ada sentimen negatif global. Efek sentimen sangat kuat sekarang ini. Luar negeri kurang baik, dalam negeri juga sama," kata Lionel kepada CNBC Indonesia, Jumat (22/7/2022).

Karena itu, Lionel memperingatkan, pergerakan harga bahan pangan tertentu seperti minyak goreng di tengah tren inflasi yang melonjak.

"Ada indikasi pertumbuhan konsumsi di kuartal 2 melambat, berlanjut sampai akhir tahun. Harus waspada. Karena harga bahan makanan yang lain naik, lebih mahal, minyak goreng lebih murah," pungkas Lionel.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Minyak Goreng Makin Jatuh, Dulu Pernah Rekor Rp 57 Ribu

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular