Harga Komoditas Menukik, Pesta "Durian Runtuh" RI Selesai?

Robertus Andrianto & Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
15 July 2022 15:59
Ilustrasi: Fasilitas minyak terlihat di Danau Maracaibo di Cabimas, Venezuela, 29 Januari 2019. REUTERS / Isaac Urrutia
Foto: Ilustrasi: Fasilitas minyak terlihat di Danau Maracaibo di Cabimas, Venezuela, 29 Januari 2019. REUTERS / Isaac Urrutia

Harga minyak yang turun sebenarnya bisa meringankan belanja negara karena berpengaruh terhadap belanja subsis bahan bakar.

Namun jika harga minyak mentah dunia turun signifikan, misalnya ke posisi US$ 50-60 per barel. Sebagai catatan, ICP per Juni sebesar US$ 117,54 per barel, tertinggi sejak 10 tahun

Harga minyak mentah Indonesia yang masih tinggi masih akan membebani subsidi yang ditanggung oleh APBN.

Realisasi belanja subsidi sampai dengan akhir Mei 2022 mencapai Rp75,41 triliun atau 36,44% dari pagu APBN 2022, atau meningkat 33,25% yoy.

Realisasi belanja subsidi tersebut meliputi subsidi energi sebesar Rp60,78 triliun (naik 19,38 % (yoy)) dan subsidi nonenergi sebesar Rp14,63 triliun (naik 157,65% secara yoy). Realisasi belanja subsidi energi bersumber dari subsidi BBM dan LPG Tabung 3 Kg yang mencapai Rp45,13 triliun (58,19% dari pagu APBN 2022), atau meningkat 56,61% yoy.

Realisasi subsidi BBM dan LPG 3 Kg tersebut digunakan untuk pembayaran subsidi pada tahun berjalan sebesar Rp34,95 triliun (meningkat 49,74% yoy ) serta pembayaran atas kurang bayar tahun sebelumnya sebesar Rp10,17 triliun

TIM RISET CNBC INDONESIA

(Robertus Andrianto)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular