Kasus Covid Turun Drastis, Kas Negara Tak Dikuras Lagi
Jakarta, CNBC Indonesia - Penularan virus corona atau Covid-19 yang semakin melandai di Indonesia membuat belanja kesehatan turun 10%.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, hingga 31 Mei 2022 belanja kesehatan di dalam negeri mencapai Rp 59,2 triliun. Penyaluran utamanya dimanfaatkan untuk peserta BPJS Kesehatan penerima bantuan iuran (PBI).
"Anggaran kesehatan Rp 59,2 triliun menurun dibandingkan tahun lalu yang dominasinya penanganan Covid-19, tahun lalu mencapai Rp 65,9 triliun, di mana Rp 31,8 triliun untuk penanganan Covid-19," jelas Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa dikutip Jumat (24/6/2022).
"Tahun ini belanja kesehatan Rp 59,2 triliun, ada penurunan 10% terutama penanganan Covid-19 hanya Rp 22,3 triliun," kata Sri Mulyani melanjutkan.
Adapun belanja kesehatan sampai Mei 2022 sebesar Rp 44,2 triliun, antara lain untuk penyaluran PBI JKN Rp 16,9 triliun bagi 84,9 juta jiwa dan pelayanan kesehatan rujukan bagi masyarakat sebesar Rp 16,2 triliun.
Sementara sisanya melalui dianggarkan melalui transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) sebesar Rp 5,5 triliun. BPOM Rp 590 miliar, BKKBN Rp 1,12 triliun, Polri Rp 930 miliar, dan Kementerian Pertahanan Rp 470 miliar.
(cap/mij)