PT KAI Janjikan Kejutan di Agustus, Launching LRT Kapan nih?

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Didiek Hartantyo angkat bicara mengenai isu mundurnya pengoperasian light rapid transit (LRT). Sebelumnya soft launching kereta layang ringan itu dijadwalkan pada 17 Agustus 2022.

Saat dikonfirmasi Didiek belum bisa memastikan LRT Jabodebek ini akan jadi diluncurkan pada hari kemerdekaan RI atau tidak.

"Nanti ada ini lah... tunggu kabarnya dulu. kami mengupayakan pokoknya Agustus nanti ada sesuatu," kata Didiek saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (23/6/2022).

Baca: Warga Jakarta dan Sekitar Baru Bisa Naik LRT Akhir 2022

Dari Kementerian Perhubungan juga belum bisa memastikan apakah, peluncuran LRT Jabodebek akan molor dari yang dijadwalkan.

"Saya belum punya info mengenai hal itu," kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senin (20/6/2022).

Begitu juga dengan kepastian soft launching pada Agustus 2022 belum bisa ditetapkan.

Baca: Bangkit dari Kubur, Jalur Kereta di Sumatera Ini Hidup Lagi

"Saya gak bisa sampaikan mengenai hal ini karena harus cari infonya dulu, tapi memang kita utamakan aspek keselamatan gak terlalu kejar waktu. tapi aspek keselamatan nomor satu. dan memang ada masukan dari konsultan untuk melakukan beberapa penyesuaian, jadi waktunya nanti kita lihat.

Beroperasi Komersial Desember

Sebelumnya dalam webinar yang digelar Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPJT) Kamis (12/5/2022) lalu, Dirut KAI memang sudah menjelaskan bulan Desember 2022 atau awal 2023 baru dimulai untuk tahap operasi komersial dari LRT Jabodebek.

Sementara pada Agustus nanti akan melakukan demo dari GoA3 atau sistem otomasi kereta api untuk beberapa lintas pelayanan. Baru selanjutnya diteruskan trial run pada Oktober tanpa penumpang.

Baca: Proyek Kereta Cepat JKT-SBY Muncul Lagi, Ini Updatenya

"Nanti saat trial run nanti kita skenariokan LRT ini sudah beroperasi seperti biasa namun belum ada penumpang," kata Didiek, dalam webinar Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Kamis (12/5/2022).

Didiek juga menjelaskan diharapkan ada 137 ribu penumpang setiap hari, dimana ada 560 perjalanan kereta setiap hari beroperasi pada pukul 06.00 pagi sampai 11.00 malam WIB.

(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dear Warga Bekasi, ke Jakarta Kini Cuma 34 Menit Pakai LRT