Hore! Sekarang Boleh Borong Minyak Goreng Sampai 10 Liter lho

Jakarta, CNBC Indonesia - Masyarakat sudah diperbolehkan untuk membeli minyak goreng curah hingga 10 liter per orang. Hal ini diungkapkan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melakukan peninjauan pasar wilayah Jakarta Timur dan titik penjualan minyak goreng curah, Rabu (22/6/2022).

Dalam kunjungan ini, Mendag juga didampingi, Direktur Utama ID Food Frans Merganda, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan. Mengunjungi Toko Cahaya (warung pangan ID Food), Toko Nadia (Gurih Indomarco), Bekasi Timur, Jakarta Timur Pasar Klender, Cakung, Jakarta Timur.

Zulkifli juga menegaskan harga minyak goreng curah eceran tertinggi untuk program pembelian berbasis KTP adalah Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram.

Baca: Harga Minyak Goreng Kembali Turun, Reshuffle Jokowi Berhasil?

"Mulai hari ini masyarakat sudah diperbolehkan untuk melakukan pembelian minyak goreng curah hingga 10 liter dengan syarat menunjukkan KTP," kata Zulkifli di Toko Cahaya atau Warung Pangan ID Food di Klender, Jakarta Timur, Rabu (22/6/2022).

Sebelumnya aturan pembelian minyak goreng curah hanya dibatasi 2 liter per orang, dengan syarat pembelian menunjukkan KTP.

Zulkifli mengatakan langkah ini dilakukan guna memudahkan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) supaya dapat mendapat akses minyak goreng curah di harga Rp 14.000 per liter.

Foto: Emir Yanwardhana Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melakukan peninjuan pasar wilayah Jakarta Timur dan titik penjualan minyak goreng curah, Rabu (22/6/2022).

Baca: Subsidi Minyak Goreng Tamat Hari Ini, Ini Skenarionya

Kebijakan ini juga tidak dibatasi kepada pelaku UMKM. Zulkifli menjelaskan masyarakat umum juga diperbolehkan untuk membeli minyak goreng curah hingga 10 liter.

"Masyarakat umum juga beli 10 liter boleh boleh saja," katanya.

Selain itu dia juga menegaskan sampai saat ini pasokan minyak goreng curah sudah aman, dimana sudah tidak ada antrian di titik penjualan minyak goreng curah. Dengan harga Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram.

(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Awal Tahun Harga BBM Turun, Minyak Goreng Malah Naik