Tarif Listrik Naik, Pertalite & LPG 3 Kg Nasibnya Gimana?

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
14 June 2022 09:20
Suasana antrian pengemudi motor untuk mengisi BBM di SPBU Pertamina Kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis (31/3/2022) Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax dinilai sudah saatnya naik. (CNBC Indonesia/ Muhamaad Sabki)
Foto: SPBU Pertamina (CNBC Indonesia/ Muhamaad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah menaikkan tarif listrik untuk golongan 3.500 Volt Ampere (VA) ke atas (R2 dan R3) dan golongan pemerintah (P1, P2 dan P3) mulai 1 Juli 2022. Sedangkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan LPG 3 Kg dipastikan tidak ada kenaikan harga.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu di Gedung DPR RI, Senin (14/6/2022). Upaya menahan harga penting dalam pengendalian inflasi dan menjaga daya beli masyarakat.

"Di 2022 ini kita pastikan bahwa konteks inflasi jagain, dengan memastikan harga energi tak naik, pertalite gak naik, LPG juga kita tahan. Karena fokus kita menjaga daya beli masyarakat," terangnya.

Tahun ini pemerintah menganggarkan Rp 350 triliun untuk pembayaran subsidi serta utang kepada PT Pertamina persero dan PT PLN persero. Subsidi nilainya Rp 74,9 triliun meliputi anggaran untuk bahan bakar minyak (BBM) dan LPG sebesar Rp 71,8 triliun. Kemudian untuk komponen listrik sebesar Rp 3,1 triliun.

Sementara itu untuk kompensasi, rencana pembayaran adalah sebesar Rp 275 triliun, yang meliputi BBM dan LPG Rp 234 triliun dan listrik Rp 41 triliun. Kompensasi ini juga termasuk tahun anggaran 2021.

Kemenkeu. (Tangkapan layar)Foto: Kemenkeu. (Tangkapan layar)
Kemenkeu. (Tangkapan layar)

Pemerintah masih menyisakan utang kepada kedua BUMN tersebut sebesar Rp 49,5 triliun, meliputi BBM dan LPG Rp 44,5 triliun dan listrik Rp 5 triliun. Sisa tersebut akan dibayar pada 2023.

Dengan demikian, kata Febrio pemulihan ekonomi dapat terus berlanjut. "Tentunya pastinya keberlanjutan ekonomi itu pasti sudah kita jagain," pungkasnya


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 'Ada Ancaman Ngeri Jika Menahan Harga Pertalite Murah'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular