Tak Terurus, DPR Cecar KKP Soal Kondisi Pelabuhan Muara Baru

News - Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
31 May 2022 18:50
Pelabuhan Muara Baru (CNBC Indonesia/Emir) Foto: Pelabuhan Muara Baru (CNBC Indonesia/Emir)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Komisi IV DPR RI Sudin saat rapat kerja dengan Menteri Kelautan dan Perikanan, menunjukkan video pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara yang dipenuhi sampah dan tidak terurus. Dia meminta supaya dilakukan evaluasi.

"Ini situasi saat ini, ini wajah baru pelabuhan terbesar perikanan Indonesia Muara Baru. Tugas KKP adalah menjaga kebersihan laut, tapi di depan mata kita, kita saksikan situasinya begini," kata Sudin dalam Rapat Kerja bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Selasa (31/5/2022).

Sudin menjelaskan gambar yang ditunjukkan merupakan kondisi yang diambil dalam waktu tiga hari yang lalu atau 28 Mei 2022. Dia menanyakan pihak   yang seharusnya bertanggung jawab terhadap pelabuhan laut pelabuhan yang penuh dengan sampah ini kepada Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Muhammad Zaini.

"Izin pak hari ini sudah dilakukan pembersihan dengan semua pihak disana, Selasa 31 Mei 2022, kami akan ambil tanggung jawab itu," kata Zaini menjawab Sudin.

"Ini merupakan tanggung jawab UPT," tambahnya.

Sudin juga mengkritik penataan kapal di pelabuhan yang dipadati perahu dan kapal nelayan. Tanpa ada penataan dan jarak.

"Kalau terjadi kebakaran bagaimana?," kata Sudin.

Pelabuhan Muara Baru (CNBC Indonesia/Emir)Foto: Pelabuhan Muara Baru (CNBC Indonesia/Emir)
Pelabuhan Muara Baru (CNBC Indonesia/Emir)

Pelabuhan Muara Baru ini juga disebut Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta di Jakarta Utara, yang merupakan pelabuhan perikanan tangkap terbesar di Asia Tenggara.

Menurut Sudin pihaknya akan melakukan sidak lagi ke pelabuhan ini, untuk melihat hasil evaluasi limbah ke laut, termasuk Perindo sebagai pengelola kawasan.

Tercatat jumlah industri perikanan yang ada di PPS Nizam Zachman Jakarta kurang lebih sebanyak 114 perusahaan yang bergerak di pengolahan ikan dan 70 di antaranya adalah cold storage.

Sebagai informasi data produksi pendaratan ikan di PPS Nizam Zachman Januari - November 2020 mencapai 65.983 ton dengan nilai mencapai 1,3 triliun. Sementara produksi ikan yang masuk dari luar pelabuhan atau melalui jalur darat dan kapal pengangkut mencapai 94.387 ton dengan nilai sebesar Rp 2,3 triliun.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Colek Menteri Kelautan, Sri Mulyani Minta Tambah 'Setoran'


(dce/dce)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading